Pilkada
Mahasiswa Morotai Desak KPU dan Bawaslu Bersikap Jujur di Pilkada 2024
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Pro Demokrasi menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pulau Morotai, Senin, 2 Desember 2024.
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk respons terhadap pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Maluku Utara, yang dinilai masih terdapat banyak kejanggalan.
Para mahasiswa menyoroti dugaan keterlibatan pasangan calon tertentu dalam praktik tidak demokratis, atau yang mereka sebut sebagai "cawe-cawe". Mereka mendesak KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk bersikap tegas dalam menjaga integritas pemilu dan menjamin pemilu yang jujur dan adil.
"Kami meminta dengan tegas agar KPU dan Bawaslu benar-benar menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik serta mengusut tuntas kasus-kasus yang dilakukan oleh pasangan calon tertentu yang telah menciptakan situasi yang tidak kondusif," ujar Aril Baba, koordinator aksi Pro Demokrasi.
Aril juga menegaskan bahwa kelompoknya menginginkan agar pelaksanaan pemilu dapat berjalan secara demokratis, tanpa adanya campur tangan yang merusak sistem demokrasi.
"Kami tidak ingin melihat adanya pasangan calon yang berusaha berkuasa dengan cara-cara yang tidak demokratis. Pemilu harus berlangsung dengan jujur, adil, dan transparan," tambahnya.
Selama orasi, para mahasiswa menyampaikan sejumlah tuntutan, di antaranya:
1. Bawaslu harus bersikap jujur, adil, dan transparan dalam setiap proses pemilu.
2. Segera tindak tegas penyebaran berita hoaks yang dapat mempengaruhi jalannya pemilu.
3. Bawaslu dan Gakkumdu harus bertindak tegas terhadap penyebaran isu SARA dalam Pilkada serentak.
4. KPU dan Bawaslu harus menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan melaksanakan tugas dengan integritas.
5Bawaslu dan Gakkumdu harus segera menindak tegas pelanggaran politik yang terjadi di Maluku Utara, khususnya di Pulau Morotai.
Aksi ini berlangsung damai dengan pengamanan ketat dari pihak kepolisian setempat. Meskipun ada sejumlah orasi keras, suasana tetap terkendali dan tidak ada insiden yang mengganggu jalannya kegiatan.
Komentar