Gubernur Sherly Bikin Terobosan Baru! Tiket Mudik di Maluku Utara Lebih Murah

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, mengumumkan program subsidi mudik 50 persen untuk tiket transportasi laut dalam rangka menyambut Lebaran 1446 Hijriah.

Program ini, yang merupakan salah satu gebrakan 100 hari kerja pemerintahannya, diluncurkan pada Kamis, 13 Maret 2025 di Desa Galala, Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, dan bertujuan untuk meringankan biaya perjalanan masyarakat dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara.

Diketahui, program subsidi mudik ini menyasar masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik, seperti mahasiswa, pekerja, dan warga dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara. Subsidi ini bertujuan untuk meringankan biaya transportasi laut bagi masyarakat yang hendak pulang kampung atau bersilaturahmi dengan keluarga pada momen Lebaran.

Peluncuran program subsidi ini ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Gubernur Sherly Laos, didampingi oleh Bupati James Uang, Kabinda Malut, Kepala BI Malut, Kadis Perhubungan, Danlanal, serta unsur Forkompimda Malut. Acara ini juga disaksikan oleh ribuan warga Jailolo, Halmahera Barat, yang menyambut antusias program tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Sherly Laos menjelaskan bahwa subsidi diberikan untuk tiket transportasi laut yang melayani berbagai rute, antara lain dari Ternate ke Tidore, Sofifi, Halmahera Barat, Morotai, Halsel, Kepulauan Sula, hingga Taliabu.

“Ternate-Taliabu merupakan rute yang paling jauh dan cukup mahal. Jika tiket biasanya seharga Rp500 ribu, dengan subsidi 50 persen, masyarakat hanya perlu membayar Rp250 ribu. Pemprov Maluku Utara telah mengalokasikan anggaran miliaran rupiah untuk mendukung program ini,” ujar Sherly yang disambut meriah oleh masyarakat.

Sherly juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini guna pulang kampung atau bersilaturahmi dengan keluarga saat Lebaran. "Kami berharap program ini dapat meringankan beban masyarakat yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga," tambahnya.

Pembelian tiket subsidi dapat dilakukan di semua loket pelabuhan, baik untuk kapal swasta maupun kapal milik Pemda. Pemerintah Provinsi Maluku Utara telah bekerjasama dengan seluruh instansi terkait di sektor perhubungan laut untuk memastikan masyarakat mudah mendapatkan tiket mudik.

"Mudah-mudahan program ini bisa membantu meringankan biaya perjalanan. Kami juga akan menyediakan dua hingga tiga rute tambahan menjelang dan setelah Lebaran. Pemprov Malut hadir tidak hanya untuk membantu perjalanan pergi, tetapi juga perjalanan pulang,” ungkapnya.