Pemkot Tidore Gelar Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Makam Pahlawan Sultan Nuku

Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan melaksanakan Apel Kehormatan dan Renungan Suci dalam rangka memperingati HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

Kegiatan yang berlangsung di Makam Pahlawan Nasional Sultan Nuku, Kelurahan Soasio, Sabtu, 16 Agustus 2025 malam itu dipimpin langsung oleh Wali Kota Muhammad Sinen dan dihadiri oleh unsur Forkopimda, TNI/Polri, serta jajaran Pemerintah Daerah.

Upacara dimulai pada pukul 22.30 WIT, dalam suasana malam yang hening dan penuh khidmat. Wali Kota Muhammad Sinen bertindak sebagai inspektur upacara, didampingi oleh Wakil Wali Kota Ahmad Laiman, Sekretaris Daerah Ismail Dukomalamo, para asisten Sekda, staf ahli Wali Kota, dan pimpinan OPD.

Apel kehormatan ini merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan atas jasa-jasa para pahlawan bangsa, khususnya Sultan Nuku yang telah ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional. Kegiatan tersebut juga menjadi refleksi semangat kemerdekaan dan komitmen pemerintah daerah untuk meneruskan perjuangan para pendahulu dalam membangun bangsa.

Rangkaian upacara diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan, dilanjutkan dengan penyalaan obor induk, serta pembacaan naskah apel kehormatan oleh inspektur upacara. Seluruh peserta kemudian melakukan hening cipta, sebagai bentuk penghormatan dan doa bagi arwah para pahlawan yang telah gugur.

Usai mengheningkan cipta, acara dilanjutkan dengan penyalaan obor secara massal oleh peserta upacara, yang telah disiapkan di berbagai titik di sekitar Taman Makam Pahlawan Sultan Nuku. Cahaya obor yang menyala serentak menciptakan suasana yang sakral dan mengharukan.

Sebagai penutup, upacara dilanjutkan dengan pembacaan doa bersama dan prosesi tabur bunga oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota, unsur Forkopimda, dan Sekretaris Daerah, di pusara para pahlawan.

Apel Kehormatan dan Renungan Suci ini menjadi momentum penting dalam memperingati Hari Kemerdekaan, sekaligus menanamkan nilai patriotisme dan semangat nasionalisme di kalangan masyarakat Tidore, khususnya generasi muda.