Pemerintah

Turun Langsung ke Pasar Murah, Gubernur Sherly Disambut Haru Warga Guraping

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos saat turun langsung ke lapangan untuk Gerakan Pangan Murah. Foto: Humas Pemprov Maluku Utara

Suasana haru menyelimuti Lapangan Guraping, Selasa, 16 September 2025, saat Gubernur Maluku Utara Sherly Laos turun langsung menyalurkan bantuan sembako murah kepada masyarakat.

Kehadirannya Gubernur perempuan pertama Maluku Utara dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) itu disambut hangat oleh ratusan warga yang telah menanti sejak pagi.

Mereka tak hanya datang untuk membeli paket sembako bersubsidi, tetapi juga ingin melihat dan menyampaikan langsung rasa terima kasih kepada orang nomor satu di Provinsi Maluku Utara tersebut.

“Terima kasih Ibu Gubernur! Bantuan ini sangat meringankan kami,” teriak seorang ibu sambil mengangkat paket sembako yang baru saja diterimanya.

GPM di Guraping menyasar hingga Gosale, dan Galala, dengan total 1.500 paket sembako disediakan. Setiap paket berisi beras 5 kg, gula pasir 2 kg, dan minyak goreng 2 liter, yang dijual hanya dengan harga Rp50.000.

Selain sembako murah, masyarakat juga mendapatkan akses pemeriksaan kesehatan gratis, hasil kolaborasi lintas sektor antara pemerintah provinsi, Badan Pangan Nasional, Bulog, Bank Indonesia, dan instansi teknis lainnya.

“Pasar murah ini bukan hanya soal harga, tapi soal keberpihakan. Kita ingin rakyat tidak merasa sendirian menghadapi kenaikan harga,” ujar Gubernur Sherly dalam sambutannya.

Banyak warga yang mengaku terharu atas perhatian pemerintah. Salah satunya Yoram Manis (65), warga Kelurahan Galala, yang datang bersama cucunya.

“Saya sudah dua kali ikut kegiatan ini. Sangat membantu kebutuhan sehari-hari. Terima kasih Ibu Gubernur dan semua yang sudah peduli,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

Begitu pula dengan Lili (64), warga Guraping, yang mengatakan kegiatan seperti ini sangat ditunggu-tunggu, terutama oleh ibu-ibu rumah tangga.

“Harga bahan pokok sekarang mahal. Bantuan seperti ini sangat terasa. Mudah-mudahan bisa terus ada,” ujarnya.

Dalam arahannya, Gubernur Sherly menjelaskan bahwa program GPM merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto agar seluruh kepala daerah aktif menjaga inflasi dan menjamin keterjangkauan harga pangan di daerah masing-masing.

“Program ini akan digelar di 50 titik di seluruh Maluku Utara lewat anggaran APBD-P. Karena kita punya 1.100 desa, maka akan kita gilir. Setiap kabupaten/kota akan dapat lima kali kegiatan dari September hingga Desember,” jelasnya.

Turunnya Gubernur Sherly ke tengah warga dinilai menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah Provinsi Maluku Utara tidak tinggal diam, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi yang dirasakan langsung oleh masyarakat kecil.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Malut, pimpinan OPD, dan berbagai perwakilan lembaga pusat dan daerah yang mendukung pelaksanaan GPM.

Penulis: Qal
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga