Ratusan Pasien Katarak Dioperasi Gratis, Kado Gubernur Sherly untuk HUT ke-26 Maluku Utara

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-26 Provinsi Maluku Utara, Pemerintah Provinsi Maluku Utara melaksanakan bakti sosial operasi katarak gratis di Rumah Sakit Chasan Boesoirie, Ternate.

Kegiatan ini bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) dan PT Sidomuncul, dengan jumlah pasien yang mendaftar untuk dioperasi sebanyak 402 orang yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Maluku Utara.

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, dalam kunjungannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT Provinsi.

Menjelang HUT Provinsi Maluku Utara, kami bekerja sama dengan PERDAMI dan Sidomuncul.

"Total pasien ada sekitar 400-an yang menjalani screening dan operasi. Operasi dilakukan di ruang baru yang sangat bagus, bahkan satu ruangan bisa menampung empat pasien dengan teknologi terbaru,” ujar Sherly.

Sherly menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan BPJS Kesehatan dan Kementerian Kesehatan untuk menambah kuota pasien operasi katarak.

“Saat ini, kuota pasien katarak di RS Chasan Boesoirie hanya 30 pasien per bulan, atau sekitar 360 pasien per tahun. Padahal jumlah penderita katarak di Maluku Utara masih cukup banyak,” jelasnya.

Sherly juga mengapresiasi pelayanan rumah sakit yang dinilai sangat baik dan tertata.

“Pelayanan di rumah sakit ini bagus dan sistematis, tidak ada antrean panjang, semuanya diatur dengan rapi. Para dokter juga berasal dari berbagai daerah, seperti Padang, Maluku, dan Jakarta. Mereka menilai fasilitas ruang operasi di sini sangat layak dan modern,” ungkap Sherly.

Sementara itu, petugas kesehatan bagian registrasi, Mulyati, mengatakan bahwa seluruh pasien telah terdaftar melalui sistem pendaftaran online.

“Pelaksanaan operasi berlangsung selama dua hari, mulai 10–11 Oktober 2025. Semua pasien sudah terdata secara online,” ujarnya.

Salah satu pasien, Puasa Jumati, warga Tidore Kepulauan, menyampaikan rasa syukurnya bisa mendapatkan operasi gratis ini.

“Saya sangat bersyukur bisa dibantu operasi mata. Baru kali ini ada pemimpin yang melakukan hal seperti ini. Sebelumnya tidak pernah ada yang membantu operasi gratis seperti ini,” ujarnya haru.
Di sampingnya puasa, Gamar Puasa turut menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Maluku Utara.

“Kalau tidak gratis, kami tidak akan mampu membayar biaya operasi. Terima kasih banyak kepada Ibu Gubernur,” tutupnya penuh doa.