Dermaga Pelabuhan Hiri Mulai Dibangun Hari Ini

Ternate, Hpost - Pucuk dicinta ulam tiba. Permintaan sebuah dermaga pelabuhan yang representatif oleh warga Pulau Hiri, Ternate Pulau akhir terjawab sudah.

Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Ternate, akan melakukan pengerukan dan pembangunan talud di areal yang sudah ditentukan sebelumnya.

Bahkan sebelum dilakukan, diadakan pembacaan doa (muslim-red) oleh perwakilan Dinas PUPR Kota Ternate dan rekanan bersama Tokoh Agama di areal pembuatan tersebut.

"Doa dipanjatkan, agar pembuatan dermaga pelabuhan cepat selesai dan tidak ada hambatan sama sekali, selama pengerjaan," kata Kepala Dinas PUPR Kota Ternate, Risval Tribudiyanto, Minggu 15 November 2020.

Risval bilang, pengerjaan awal pembuatan dermaga pelabuhan hanya dilakukan pengerukan, pendangkalan di areal pantai, sehingga tidak terlalu menjorok atau condong ke laut.

"Jadi pengerukan di areal pesisir saja, kalau pun langsung masuk areal terumbu karang, maka harus disertai izin tertentu," ungkapnya.

Dikatakannya, terkait segala sesuatu yang menyangkut perizinan, baru akan di lakukan pengurusannya secara keseluruhan di tahun depan.

"Kalau pengerukan dengan skala besar, itu masuk tahun 2021. Jadi yang dikerjakan awal, hanya pengerukan di areal pesisir pantai. Kalau ke laut, itu terkendala dengan aturan. Sebab terumbu karangnya dilestarikan, makanya kita berpegang pada aturan itu," jelasnya.

Pembangunan talud sendiri, sambung Risval, pihaknya membangun di sekitar dermaga pelabuhan yang sudah disiapkan oleh warga.

"Kita akan baut talud yang kuat, tapi juga di areal pesisir. Kalau menjorok atau condong ke laut, terbentur aturan yang sama. Selain itu, volume pengerjaan juga belum dipastikan karena masih membutuhkan dan mengumpulkan data-data survei lapangan," pungkasnya.

Diketahui, biaya pengerukan dan pembuatan talud dermaga pelabuhan di Pulau Hiri, Ternate Pulau sebesar Rp 350 juta, yang dibagi dua masing-masing Rp 175 juta.