Sosialisasi
RSJ Sofifi Roadshow Program ‘Malut Bebas Pasung’
Sofifi, Hpost - Rumah Sakit Jiwa Sofifi kembali melakukan kunjungan kerjanya ke beberapa daerah kab/kota usai kunjungan di Kabupaten Halmahera Tengah. Kali ini RSJ Sofifi melakukan kunjungan kerjanya ke Kabupaten Pulau Morotai dan Halmahera Utara.
Adapun Kunjungan kerja ini masih dalam rangka Sosialisasi Rumah Sakit , program, dan penguatan sumber daya pelayanan psikiatri di tingkat layanan primer.
Kunjungan kerja pertama RSJ Sofifi adalah ke di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Halmahera Utara, Rabu 25 November 2020. Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Halut, dr.Amanda Kegiatan dihadiri oleh pengelola program dan para dokter Puskesmas.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Dinkes kabupaten Halut Pkl.14.00 WIT dipimpin langsung Kabid P2P diiringi Ketua Komite Medik RSJ Sofifi dr.Malik dalam menyampaikan Sosialisasi dan orientasi RSJ Sofifi bagi para tenaga kesehatan di sana.
Usai mengunjungi Halut, tim RSJ melanjutkan kegiatan sosialisasi di Kabupaten Morotai 27 November 2020. Disana tim RSJ diterima oleh Kepala Bidang P2P, Syahril. Kegiatan digelar di Aula Dinkes Kabupaten menghadirkan para Dokter, Apoteker dan beberapa pengelola program.
Dr.Yazzit Mahri, Sp.KJ selaku Ketua tim sosialisasi RSJ Sofifi mengatakan Morotai harus bersyukur telah memiliki 1 dokter spesialis Jiwa, olehnya masyarakat dapat terbantukan dalam pelayanan Psikiatri di sana.
“Alhamdulillah Morotai punya psikiater di sana, yakni dr.Anisa Ramli, Sp.KJ, M.Kes jadi masyarakat dapat terbantukan secara pelayanan, selain itu kami kenalkan Program Bebas ” ujar dr.Yazzit.
“ Selain silaturahmi dan sosialisasi, kami juga fokus dan tekankan pada penguatan pelayanan Psikiatri di tingkat layanan primer, hal ini dilakukan tenaga kesehatan disana mampu menjamin kesehatan mental pasien secara terapi dan perawatannya yang tepat sasaran dan terarah” ujar dr.Yazzit.
Direktur RSJ Sofifi dr. Mohammad Alhabsy, M.Kes terpisah mengatakan, utusannya ke beberapa daerah di kab/kota di Malut itu membawa 3 tujuan program.
“Kita punya 3 tujuan program dalam kegiatan ini, yakni upaya penguatan layanan Psikiatri di tingkat layanan primer, kedua Sosialisasi RSJ Sofifi ke tingkat daerah, dan ketiga mengenalkan program Malut bebas pasung (Malut Bypass) ujar dokter Mo, sapaan akrab direktur.
“Maluku Utara masih masih tinggi soal kasus pasung, dengan adanya program Bypass ini tentu kita akan membantu pemerintah dan Gubernur dalam memberantas pemasungan masyarakat yang kerap terjadi di Maluku Utara” tambahnya.
Komentar