Ujian Online di Pinggir Pantai, Disdik Tidore: Siswa Juga Senang

Tidore, Hpost – Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Komputer di Sekolah Dasar Akelamo, Oba Tengah, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, terpaksa dilakukan di pesisir pantai.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo mengaku, langkah tersebut terpaksa dilakukan karena terkendala jaringan internet.

“Itu hampir terjadi di semua sekolah,” singkat Ismail kepada halmaherapost.com, Senin 5 April 2021, tanpa merinci jumlahnya dengan alasan sibuk. “Saya masih di luar.”

Secara terpisah, Kepala Bidang Pembinaan SD Disdik Kota Tidore Kepulauan, Jamil mengaku, meski ujian dilakukan secara outdoor, tapi para siswa merasa senang.

“Anak-anak (siswa) juga lebih senang lagi, karena terkait tempat toh. Pokoknya suasana barulah gitu, dan itu sudah ada kesepakatan bersama orang tua siswa. Jadi tidak ada masalah,” ucap Jamil.

Selain SD Akelamo di Oba Tengah, hal yang sama juga terjadi di Oba Selatan. “Mereka kumpul di satu tempat, termasuk di sekolah yang ada jaringan internetnya, jadi numpang ruangan begitu,” katanya.

Sebelum ujian, pihaknya sudah melaksanakan simulasi sebanyak 3 kali. Disamping itu, orang tua siswa pun tidak keberatan dengan kondisi tersebut. “Pada intinya, yang penting anak-anak bisa melaksanakan ujian,” ujarnya.

Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMP) Disdik Kota Tidore Kepulauan, Zainudin Umasangaji menjelaskan, untuk ujian tingkat SMP yang digelar sejak 17 hingga 27 Maret 2021, dilakukan di sekolah. “Karena ada jaringan,” katanya.

Sedangkan dalam pelaksanaannya, menggunakan sistem shift. Karena dalam sehari hanya satu mata pelajaran. Sementara, jumlah siswa SMP di wilayah Tidore cukup banyak.

Seperti SMP Muhammadiyah 3 menggunakan gedung SMP 2 di Kelurahan Mareku. SMP 15 di Mare Gam menempati gedung SMP Nurul Ihsan Gurabati, dan SMP Mare Kofo diarahkan ke SMK 3 di Tomalou.

“Tapi kalau SD di Mare itu rata-rata ujiannya dilaksanakan di pinggir pantai. Sedangkan SD Talaga Puncak, Kelurahan Rum, diarahkan turun ke SD Rum,” tutupnya.