RSUD Tidore Butuh Relawan Tangani Pasien Covid-19

Tidore, Hpost – Ruang isolasi di RSUD Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, sudah penuh. Bahkan beberapa ruangan yang semestinya diperuntukkan untuk pasien non-Covid-19, akhirnya dialihkan untuk pasien Covid-19.

“Seperti ruang VIP, ruang kelas 1 dan ruang kelas 2,” ungkap Direktur RSUD Kota Tidore Kepulauan, dr. Fahrizal Maradjabessy kepada halmaherapost.com, Kamis 22 Juli 2021.

Berdasarkan Laporan Harian Covid-19 yang dirilis Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara, untuk jumlah kasus aktif di Kota Tidore Kepulauan hingga Kamis 22 Juli 2021 sebanyak 335 orang, sembuh 699 orang. Dan secara kumulatif, sudah 1071 orang yang terpapar.

Ini membuat para tenaga kesehatan yang bertugas di RSUD Tidore pun kolaps. “Sebanyak 78 tenaga yang terdiri dari perawat, bidan, hingga dokter sedang menjalani isolasi,” katanya.

Untuk mensiasati pelayanan, pihak RSUD Tidore terpaksa meminjam tenaga dokter dari sejumlah Puskesmas. Termasuk mencari tenaga relawan yang bersedia menangani pasien Covid-19.

“Saat ini sudah 10 orang yang mendaftar. Itu sudah tercukupi. Apabila ada yang sakit, tidak menutup kemungkinan akan ada perekrutan lagi," katanya.

Menurut dia, jika ke depan terjadi lonjakan kasus, maka ruangan secara keseluruhan akan dipakai. Meskipun tidak memenuhi syarat.

“Imbasnya, pasien bukan Covid akan menjadi sedikit ruangannya. Tapi mau bagaimana lagi, ruangannya hanya itu," imbuhnya.