Lakalaut

Pencarian Satu Korban Longboat Tenggelam Resmi Ditutup

Hari terakhir pencarian korban hilang di Perairan Mangoli Kepulauan Sula || Foto: Tim Sar

Ternate, Hpost – Proses pencarian satu korban hilang, diketahui bernama Alia Fataruba atas insiden tenggelamnya longboat di Perairan Pulau Mangoli, Kepulauan Sula, Maluku Utara, resmi ditutup Tim Sar Gabungan, pada Minggu 27 Februari 2022. Korban kini dinyatakan hilang.

"Operasi sar telah dilakukan selama tujuh hari, namun hingga hari ketujuh korban belum juga ditemukan maka Basarnas pun menutup operasi sar dan korban dinyatakan hilang," kata Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah.

Arafah bilang, Tim Sar Gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI/Polri, instansi terkait serta masyarakat dan keluarga korban telah berupaya secara maksimal selama tujuh hari untuk melakukan pencarian.

Baca lagi:


Nyaris Seminggu, Pencarian Korban Longboat Tenggelam Tetap Nihil


Alhervan Barmawai Terpulih sebagai Ketum Badko HMI Wilayah Maluku-Malut 2022-2024


Waduh, Minuman Keras Emak-emak di Halmahera Tengah Disita!

"Namun Tuhan berkehendak lain sehingga korban belum dapat ditemukan," ujarnya.

Ia menambahkan, operasi dapat dibuka kembali apabila ada masyarakat maupun nelayan yang melihat atau menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

"Informasi juga telah disampaikan kepada para nelayan maupun kapal-kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian agar segera melapor ke pihak basarnas," jelasnya.

Team sar gabungan juga telah melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban dan keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban.

Dengan telah ditutupnya operasi sar, lanjutnya, maka seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing dengan ucapan terima kasih.

Penulis: Tim JMG
Editor: RHH

Baca Juga