Jelang Sail Tidore, DLH Siapkan Skema Pelayanan dan Penanganan Sampah

Tidore, Hpost – Pemerintah Kota Tidore, Maluku Utara, melalui Dinas lingkungan Hidup (DLH), menyiapkan sejumlah strategi untuk penanganan sampah menyambut pagelaran Sail Tidore pada September 2022 mendatang.

Kepala DLH Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sjarif, menyampaikan, skema penanganan sampah tersebut dilakukan guna meminimalisir terjadi penumpukan, terutama pada puncak perhelatan Sail Tidore nanti.

"Kita tahu bahwa hajatan Sail Tidore merupakan event berskala Internasional di mana Tidore diberikan kesempatan sebagai tuan rumah, maka DLH akan berupaya untuk fokus pada penangangan sampah," kata Muhammad Sjarif, ketika dikonfirmasi, Kamis 03 Maret 2022.

Menurut dia, potensi penumpukan sampah bisa terjadi karena jumlah pengunjung yang membludak. Dengan begitu, pihaknya akan melakukan upaya penanganan.

Baca Lagi:

---

• Tenun Khas Tidore, Puta Dino, Bakal Ikut Meriahkan Sail Tidore 2022

• Siapkan Ratusan Home Stay, Pelaksanaan Sail Tidore Targetkan Ribuan Pengunjung

• Diduga Mabuk, Pria di Ternate Ini Remas Payudara Seorang Gadis

"Saya berkaca pada acara STQ Nasional yang dilaksanakan di Sofifi, banyak pengunjung dan tamu sehingga jangan sampai terkesan Tidore yang dikenal sebagai kota kecil terbersih di Indonesia, yang mendapatkan 9 kali adipura, justru tercoreng hanya karena persoalan sampah,’’ tandasnya.

Selain banyaknya pengunjung, kata dia, rangkaian kegiatan dalam Sail Tidore juga menjadi pemicu produksi sampah. Sebut saja tampilan pameran produk, bahkan kunjungan tamu di sejumlah lokasi Sail Tidore.

Muhammad Sjarif menjelaskan, skema tersebut berupa penambahan jumlah armada mobil truk, mobil tiga roda (kaisar), petugas kebersihan yang jumlahnya 166 orang, hingga penempatan tempat sampah di berbagai titik lokasi kegiatan.

’’Maka dari itu, untuk angkutan armada mobil sampah dan alat pengangkut sampah sejauh ini pemerintah kota sudah melakukan usulan proyek pengadaan ke pemerintah pusat untuk membantu khususnya di bidang persampahan tersebut,’’ pungkasnya.

Ia bilang, pihaknya juga membutuhkan kerja sama dengan berbagai pihak, terutama kelurahan terdekat di lokasi Sail Tidore. Pihaknya akan menggaung kolaborasi untuk mengatasi persoalan sampah tersebut.