Pemda Pulau Morotai Sudah Cairkan Biaya Akhir Studi Mahasiswa Unipas, Silakan Dicek

Hpost, Morotai - Pemda Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, kini telah mencairkan anggaran studi akhir bagi Mahasiswa Universitas Pasifik (Unipas) Pulau Morotai.

"Hari ini, anggaran akhir studi sebesar  Rp 1,5 miliar sudah dicairkan untuk 219 mahasiswa," kata Benny Laos, Bupati Morotai, kepada Halmaherapost.com, Kamis 10 Maret 2021.

Benny mengatakan, pencairan beasiswa studi akhir itu untuk memastikan janji kuliah gratis yang diperuntukkan bagi masyarakat Morotai.

Bupati yang pernah mengalami putus sekolah semasa SMA itu mengaku, seringkali ada mahasiswa menelpon, whatshap dan SMS menannyakan progres bantuan kuliah atau akhir studi yang pernah terlambat.

"Saya tidak ingin apa yang pernah saya alami juga dialami oleh Mahasiswa Pulau Morotai. Saya tidak ingin gara-gara biaya, anak-anak itu tidak bisa menyusun skripsi dan wisuda," ujar Benny, yang pernah putus Sekolah SMA gegara biaya.

Setiap mahasiswa studi akhir berhak menerima Rp 8,5 juta per mahasiswa. Benny meminta kepada untuk mengecek namanya pada link berikut: http://bit.ly/PembayaranUnipas2022

Baca juga:

Dies Natalis ke-9, Universitas Pasifik Morotai Layak jadi Laboratorium Pembangunan Daerah

8 Perguruan Tinggi di Maluku Utara Jalin Kerja Sama dengan Pemda Morotai

Akademisi Unipas: Soal Punishment, ASN Morotai Bisa Melapor ke KASN

"Mohon mengecek tabungan masing-masing," ucap Benny.

Benny mengimbau kepada Mahasiswa untuk mencocokan data yang tertera pada daftar pemindahbukuan dan jumlah yang masuk pada rekening masing-masing.

"Jika berbeda, dipersilakan melakukan reclaim kepada Bagian Kesra, Setda Pulau Morotai," tegas Benny.

"Ini untuk memastikan mahasiswa benar-benar menerima dana yang sudah dialokasikan untuk biaya kuliah atau akhir studi dari Pemda Morotai. Selanjutnya cara ini akan direplikasi oleh instansi terkait," pungkas Benny.