Pemerintahan

Soal Nama Sumatera Utara di Dokumen KUA PPAS, Pemkot Ternate: Salah Ketik

Sekretaris Daerah Kota Ternate, Jusuf Sunya, saat ditemui usai Rapat Koordinasi TPID Tim Pengendalian Inflasi Daerah di Kantor Wali Kota Ternate. || Foto: Istimewa

Ternate, Hpost – Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, mengaku bahwa penulisan nama Provinsi Sumatera Utara dalam dokumen Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) pada APBD perubahan tahun 2022, merupakan perilaku salah ketik yang tidak disengaja.

“Dari staf yang salah ketik, karena itu hanya menyangkut dengan penyampaian informasi dan tahapan serta norma KUA-PPAS saja,” kata Sekretaris Daera Kota Ternate, Jusuf Sunyai, Senin 08 Agustus 2022.

Jusuf menolak tudingan bahwa temuan DPRD tersebut merupakan tindakan plagiarisme. Ia bilang, hal itu lantaran ada beban kerja staf.

“Kalau dicermati, bagi saya itu bukan plagiasi, tapi ini hal yang manusiawilah, karena beban kerja yang begitu berat. Selama ini kan KUA-PPAS itu disusun oleh Bapelitbangda tapi saat ini sudah ada aturan baru,” katanya.

Baca Juga:





Jusuf menyebut setelah pihaknya konfirmasi ke staf Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Ternate, selaku penyusun dokumen tersebut, ternyata hanya soal kesalahan ketik.

Bagi dia, nama Sumatera Utara yang dicantum dalam KUA PPAS sejatinya tidak dapat mengganggu isi dokumen tersebut.

“Sehingga kita tidak harus memperlebar masalah ini. Karena penyampaian KUA-PPAS 2022 itu isinya sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Kota Ternate saat ini,” tandasnya.

Jusuf menegaskan bahwa isi dokumen merupakan milik pemerintah daerah, di dalamnya merincikan anggaran kebutuhan terkait kondisi Kota Ternate.

“Itu asli dokumen milik Pemda Kota Ternate sesuai dengan usulan-usulan yang disampaikan oleh OPD yang ada,” jelasnya.

Penulis: Tim Hpost
Editor: Rian Hidayat Husni

Baca Juga