Perusahaan

PT IWIP Akhirnya Bicara Soal Dua Insiden Beruntun

Asap hitam tebal dari arah gedung Smelter L milik PT IWIP saat ledakan gudang pemanas batu bara. Foto: Istimewa

Weda – Setelah dua hari bungkam, PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) di Halmahera Tengah, Maluku Utara, akhirnya angkat bicara soal insiden kecelakaan kerja dalam dua hari berturut-turut.

Sebagaimana diberitakan Halmaherapost.com, pada Jumat 6 Januari 2023, insiden ledakan smelter L di kawasan PT IWIP, membuat 7 korban harus dirujuk ke Ternate dan Jakarta. Sementara pada, Sabtu 7 Januari 2023, dini hari, insiden laka kerja menewaskan satu karyawan.

Mappalara Simatupang, Manajer Komunikasi PT IWIP, kepada Halmaherapost.com, Minggu 8 Januari 2023, mengatakan, semua kejadian dalam proses investigasi. Meski begitu, perusahaan menjamin pemenuhan hak-hak korban.

Baca:

Lagi, Satu Karyawan PT IWIP Tewas Terlindas, Ini Keterangan Sejumlah Saksi

Sejumlah Karyawan Jadi Korban saat Gudang Meledak, IWIP Masih Diam

“Kami atas nama perusahaan dan seluruh karyawan IWIP menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya salah satu karyawan kami yang bernama Mohamad Ikbal Ansori akibat kecelakaan kerja pada hari Sabtu, 07 Januari 2022 dini hari. Semoga seluruh amal baik almarhum diterima Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi musibah ini,” kata Mappalara.

Mappalara bilang, jasad korban juga telah diantarkan kembali ke keluarganya.

"PT IWIP tetap berkomitmen untuk menjalankan operasional perusahaan yang mengutamakan keselamatan dan kesehatan karyawan," tandasnya.

Penulis: Tim Hpost
Editor: Redaksi

Baca Juga