Pemerintahan

Akademisi Kritisi Tes CPNS di Ternate: Ancaman bagi Morotai

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pasifik (Unipas) Morotai, Alwadut Lule. Foto: Dok Pribadi

Pelaksanaan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 yang direncanakan oleh Pemda Pulau Morotai di Kota Ternate mendapatkan kritik tajam dari akademisi Universitas Pasifik (Unipas).

Keputusan ini dianggap oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unipas, Alwadud Lule, sebagai langkah yang dapat menimbulkan berbagai masalah bagi masyarakat Morotai.

"Kebijakan ini akan berdampak negatif pada warga Morotai, terutama dalam aspek ekonomi dan aksesibilitas," kata Alwadud kepada halmaherapost.com, Rabu 14 Agustus 202.

Alwadud menegaskan bahwa pelaksanaan tes di luar Morotai akan memaksa peserta untuk mengeluarkan biaya tambahan untuk transportasi dan akomodasi.

"Hal ini akan menjadi beban yang cukup berat, terutama bagi keluarga berpenghasilan rendah," ujar Alwadud.

Baca juga:

Tes CPNS Morotai Dipindah ke Ternate: Inilah Alasannya

Mobil Dinas DPRD Ternate Terparkir Rongsok, Sepeda Motor Hilang Misterius

Alfan Suaib, Pemain Muda Persebaya asal Ternate Buktikan Kelasnya di Liga 1

Selain itu, ia juga menyoroti tantangan logistik yang dihadapi peserta dari Morotai, mengingat pulau tersebut merupakan daerah terpencil.

"Perjalanan ke Ternate bisa memakan waktu lama dan menjadi tantangan tersendiri," tambahnya.

Selain dampak ekonomi dan logistik, Alwadud juga mengkhawatirkan potensi ketidaksetaraan kesempatan bagi peserta dari Morotai.

Selanjutnya 1 2
Penulis: Maulud Rasai
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga