Bencana
Satu Korban Banjir Ternate Masih Hilang, Pemerintah Terpaksa Perpanjang Pencarian

Pemerintah Kota Ternate bersama tim evakuasi memutuskan untuk memperpanjang waktu pencarian korban banjir bandang di Kelurahan Rua. Keputusan ini diambil pada Rabu, 31 Agustus 2024.
Koordinator Posko Tanggap Darurat, Rizal Marsaoly, menyampaikan bahwa hasil rapat koordinasi mengenai penanganan evakuasi korban banjir bandang di Kelurahan Rua menunjukkan bahwa pencarian akan diperpanjang hingga tiga hari.
Rizal menjelaskan bahwa sesuai dengan SOP Basarnas, pencarian dilakukan selama 7 hari, dari 25 hingga 31 Agustus.
Baca juga:
Dua Isu Krusial Terabaikan dalam Peta Kerawanan Pilkada 2024 Maluku Utara, Harus Diperbaiki
BPRS Bahari Berkesan Ternate Salurkan Bantuan untuk Warga, Ini Harapan Wali Kota Tauhid
Teriakan Gubernur Pecah di KPU: Sultan Tidore-Asrul Siap Hentak Pilkada Maluku Utara
“Namun, karena masih ada satu korban yang belum ditemukan dari total 19 korban yang dilaporkan, dan baru 18 korban yang ditemukan, pemerintah kota memutuskan untuk mengajukan surat kepada Basarnas agar proses pencarian diperpanjang selama 3 hari ke depan,” ujar Rizal yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Ternate itu.
Komentar