Hasil Survey Elektabilitas Empat Paslon Wali Kota Ternate Pilkada 2024

Direktur Litbang Halmahera Post, Jufri Abubakar, mengumumkan hasil survei terbaru mengenai elektabilitas calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate untuk periode 2024.

Survei ini dilaksanakan pada 31 Agustus hingga 7 September 2024, bertujuan untuk mengukur persepsi pemilih Kota Ternate terhadap empat pasangan calon yang bersaing dalam kontestasi Pilkada mendatang.

Survei ini dilakukan secara tatap muka dengan menanyakan kepada responden jika pemilihan wali kota Ternate dilaksanakan dari empat pasangan calon, siapakah yang anda pilih?

Baca juga:

---

Survey: Husain Alting dan Benny Laos Bersaing Ketat di Kota Ternate

---

Hasil Survey Elektabilitas Empat Paslon Wali Kota Ternate Pilkada 2024

---

Survey Calon Wali Kota Ternate: Petahana Masih Unggul Jauh dari Pesaing

---

Jufri menguraikan dari hasil survei, pasangan Erwin Umar dan Zulkifli Hi. Umar mendapatkan elektabilitas sebesar 10,9%, sedangkan pasangan Santrani Abusama dan Bustamin Abd Latif hanya meraih 5,9%.

Sementara itu, pasangan mantan Sekda Halmahera Barat, Syahril Abdurajak dan Makmur Gamgulu memperoleh elektabilitas sebesar 29,5%, sementara pasangan petahana M. Tauhid Soleman dan Nasri Abubakar mencuri perhatian dengan memimpin jauh di angka 48,0%. Terdapat 5,7% pemilih yang masih belum menentukan pilihan atau dikenal sebagai undecided voters.

"Survei ini memberikan gambaran awal mengenai konstelasi politik di Ternate setelah pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate mendaftar ke KPU," kata Jufri.

Jufri bilang, dengan hasil ini, pasangan Tauhid Soleman dan Nasri Abubakar menjadi unggulan dalam persaingan menuju kursi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate 2024.

"Underside Voters sisa 5,7%, itu artinya kekuatan pasangan calon sudah mulai mengerucut," tandasnya.

Survei menggunakan metode multistage random sampling, dengan melibatkan 440 responden yang tersebar secara proporsional di seluruh kecamatan di Kota Ternate. Tingkat Margin of Error (MoE) survei tercatat sebesar 4,8 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.