APK Sherly-Sarbin di Tidore Kepulauan Jadi Sasaran Perusakan OTK

Sejumlah alat peraga kampanye (APK) berupa baliho milik pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, nomor urut 4, Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe (Sherly-Sarbin), dirusak oleh orang tak dikenal (OTK) di beberapa titik di Kota Tidore Kepulauan.

Kejadian ini membuat tim kampanye geram dan berencana untuk menindaklanjuti perusakan tersebut.

Berdasarkan laporan dari relawan dan simpatisan Sherly-Sarbin, perusakan APK mulai ditemukan di beberapa lokasi, salah satunya di Kelurahan Ome, Tidore Utara.

Perusakan ini diduga terkait dengan meningkatnya perolehan hasil survei mengenai popularitas dan elektabilitas pasangan Sherly-Sarbin dalam Pilgub Maluku Utara 2024.

Juru Bicara paslon nomor urut 4, Muksin Amrin, mengungkapkan kekecewaannya atas perusakan tersebut dan menyerukan agar seluruh pihak menjalani Pilkada 2024 dengan dewasa dan penuh integritas.

Baca juga:

Sherly Ungkap Cara Jitu Stabilkan Harga Sembako kepada Pedagang di Ternate

MK-BISA Tawarkan Peluang Tak Terbatas untuk Anak Muda Maluku Utara

Soasio ‘Full Power’ Dukungan untuk Sultan Husain-Alting Sjah Tembus 80 Persen

"Tentu kami sangat menyayangkan peristiwa ini. Semua APK, baik milik Sherly-Sarbin maupun paslon lainnya, harus dihormati dan dihargai. Pilgub Maluku Utara harus menjadi ajang kompetisi yang penuh rasa saling menghargai dan menyayangi, sebagai sesama anak bangsa yang menghidupi daerah ini," ujar Muksin.

Lebih lanjut, Muksin menambahkan bahwa tim Sherly-Sarbin akan terus memantau perkembangan di lapangan melalui relawan dan simpatisan yang tersebar di seluruh penjuru Maluku Utara. Hal ini untuk memastikan bahwa oknum-oknum yang sengaja merusak APK akan dipantau dan diambil langkah hukum jika perusakan berulang.