Pilkada
Kolaborasi Bawaslu, Media, dan Polisi untuk Pilkada Ternate Bebas Hoaks
Bawaslu Kota Ternate menggandeng media dan kepolisian dalam upaya menangkal penyebaran hoaks yang dapat merusak kualitas pilkada.
Kolaborasi ini dibahas dalam diskusi bertajuk "Berkawan" yang digelar di Cafe Uyo, Ternate Tengah, pada Selasa, 12 November 2023, dengan tujuan merumuskan strategi bersama untuk menjaga lingkungan informasi yang sehat.
Diskusi ini bertujuan untuk merumuskan strategi yang lebih efektif dalam menangkal penyebaran informasi hoaks yang berpotensi merusak kualitas pilkada di wilayah ini.
Ketua Bawaslu Kota Ternate, Kifli Sahlan, dalam sambutannya, menekankan bahwa salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh penyelenggara pemilu adalah penanganan hoaks.
“Kami menyadari keterbatasan yang ada, sehingga kolaborasi dengan jurnalis sangat kami perlukan. Kami berharap para jurnalis dapat membantu menganalisis dan memberikan masukan terkait informasi yang beredar di media sosial,” jelas Kifli.
Baca juga:
ASN Morotai Bersih-Bersih Lokasi Sail, Diduga untuk Kampanye Paslon Gubernur Tertentu
Kampanye Husain-Asrul di Sasa, Ternate: Kenangan Masa Kecil yang Bikin Haru
Sekretaris AMSI Maluku Utara, Firjal Usdek, menjelaskan bahwa isu-isu negatif seperti hoaks, SARA, dan polarisasi menjadi sangat krusial, terutama dengan tingginya indeks kerawanan di wilayah ini.
“Platform digital seperti Instagram, TikTok, dan Facebook sering kali dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk menyebarkan informasi yang dapat memicu ketegangan dan perpecahan,” ungkap Firjal.
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara media, pemantau pemilu, dan aparat keamanan dalam menjaga agar ruang informasi tetap positif dan tidak tercemar oleh hoaks.
Komentar