Sepakbola

Malut United Libas Persib di Gelora Kie Raha, Persebaya Ikut Jadi Korban!

Wahyu Prasetyo, pemain Malut United yang bikin gol ke gawang Persib saat hendak merebut bola. Foto: Malut United

Malut United menciptakan kejutan besar di pekan ke-31 BRI Liga 1 2024/2025 usai menumbangkan Persib Bandung dengan skor tipis 1-0 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Jumat, 2 Mei 2025.

Gol tunggal Wahyu Prasetyo di menit ke-65 tak hanya memastikan tiga poin untuk Laskar Kie Raha, tapi juga memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi 13 laga beruntun (9 menang, 4 imbang).

Tambahan poin itu membuat Malut United naik ke peringkat ketiga klasemen sementara, menggusur Persebaya Surabaya yang baru akan bertanding Senin, 5 Mei 2025 melawan Persik Kediri.

Kemenangan Malut United datang lewat skema sepak pojok yang telah dilatih berulang-ulang. Adriano Castanheira, pemain pengganti di babak kedua, mengirim umpan akurat ke tiang jauh yang disambut sundulan keras Wahyu Prasetyo. Itu menjadi gol pertamanya musim ini, dan langsung menjadi penentu laga.

“Situasi gol persis seperti yang kami latih. Kami terus mengulang skema itu. Alhamdulillah berhasil di pertandingan,” ujar Wahyu dalam sesi konferensi pers.

Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, mengaku puas dengan performa anak asuhnya. Ia menyoroti kerja keras dan mentalitas tim yang dinilainya jadi kunci utama kemenangan atas tim sekelas Persib.

“Kemenangan ini hasil kerja keras para pemain selama sepekan terakhir. Saya bilang kepada mereka, laga ini 70 persen mental, 30 persen taktik. Saya tantang mereka menciptakan sejarah dengan mengalahkan Persib di sini,” kata Imran.

Ia juga menyebut pergantian pemain, termasuk masuknya Adriano, merupakan bagian dari strategi yang disiapkan sejak awal.

“Masuknya Adriano bagian dari taktik kami. Dan dia langsung memberi kontribusi lewat assist,” jelasnya.

Statistik mencerminkan dominasi Malut United. Mereka menguasai 62 persen penguasaan bola, menciptakan 10 tembakan dan dua on target. Sebaliknya, Persib hanya mencatatkan lima tembakan dengan satu yang mengarah ke gawang.

“Sejak awal saya tahu laga ini tidak akan mudah. Tapi para pemain menjalankan instruksi dengan disiplin. Kami maksimalkan peluang dari set piece dan itu terbukti jadi pembeda,” tambah Imran.

Di sisi lain, pelatih Persib Bojan Hodak tak menampik keunggulan lawan. Ia mengakui timnya tampil di bawah performa dan memuji atmosfer pertandingan di Ternate.

“Saya senang berada di sini. Suasananya luar biasa, masyarakatnya ramah. Klub ini sedang berkembang dan bisa jadi contoh bagi tim lain,” ujar Hodak.

Usai menaklukkan Persib dan menggusur Persebaya, Malut United akan menghadapi tantangan berikutnya dengan bertandang ke markas PSM Makassar di Stadion Gelora B. J. Habibie, Parepare, pada Sabtu, 10 Mei 2025 pukul 16.30 WITA.

Meski sedang dalam tren positif, Imran menegaskan timnya masih perlu banyak perbaikan.

“Kami masih punya banyak kekurangan, baik dalam menyerang maupun bertahan. Fokus pemain juga masih sering hilang,” pungkasnya.

Penulis: Qal
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga