Organisasi
Aziz dan Imanullah Resmi Daftar Ketua KONI Maluku Utara, Tekankan Transparansi

Aziz Hasyim, dan F. Imanullah Muhammad menyusul Sarbin Sehe untuk mendaftar diri sebagai calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Maluku Utara.
Keduanya menyerahkan berkas langsung kepada Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Malut. Sekretaris TPP, Jasman Naser, memastikan seluruh berkas diterima sesuai prosedur.
Dalam kesempatan tersebut, salah satu bakal calon, Aziz Hasyim, menyatakan kesiapannya untuk maju memimpin KONI Malut.
"Saya, Aziz Hasyim, bersedia dan secara ikhlas untuk mencalonkan diri sebagai Ketua KONI Maluku Utara, dengan harapan besar agar pelaksanaan musyawarah berlangsung sesuai norma dan ketentuan yang berlaku," ujarnya.
Sementara itu, dalam konferensi pers yang digelar usai pendaftaran, Aziz menyampaikan visinya untuk membangun olahraga Maluku Utara yang lebih berprestasi dan berdaya saing.
“Ini adalah tanggung jawab penting untuk menjaga agar olahraga di Maluku Utara tetap sehat, berkualitas, dan mampu bersaing di tingkat nasional,” tegas akademisi Universitas Khairun (Unkhair) ini.
Ia juga menekankan pentingnya proses seleksi yang profesional dan transparan. “Saya berharap seluruh tahapan dikawal dengan baik, dijalankan sesuai norma, serta berpihak pada kemajuan olahraga, bukan kepentingan sesaat,” tambahnya.
Sementara itu, bakal calon lainnya, F. Imanullah Muhammad, menyatakan bahwa keikutsertaannya dalam Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) KONI Malut adalah bagian dari panggilan nurani dan semangat perubahan.
"Ini adalah bagian dari perjuangan bersama. Kami menyatakan mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan Djasman Abubakar, yang akhirnya mendorong Musprovlub ini diselenggarakan. Saya berharap forum ini berjalan demokratis, sehat, dan terbuka," ujarnya didampingi rombongan pendukungnya.
Prosesi penandatanganan berita acara pendaftaran berlangsung pada Jumat, 3 Oktober 2025, pukul 22.11 WIT. Jasman Naser selaku Sekretaris TPP menegaskan komitmen panitia untuk bekerja secara profesional.
"Ketua TPP sangat tegas. Meskipun ada tekanan, termasuk melalui telepon langsung dari Wakil Gubernur dan Bupati Halmahera Tengah, beliau tetap konsisten untuk tidak mengubah keputusan dan memastikan proses pendaftaran tetap berjalan sesuai aturan," tutup Jasman.
Komentar