Warga Palang Jalan, Kades Lelilef Sawai Ancam Undur Diri dari Jabatan

Weda, Hpost - Macet panjang terjadi di jalan ruas Weda-Sagea tepatnya di Desa Lelilef Sawai Kecamatan Weda Tengah, Halmahera Tengah, Maluku Utara.

Penyebab macet panjang itu karena sebagian warga setempat memblokade jalan. Mereka diduga geram dengan perusahan yang tidak membayar lahannya.

Akibat kemacetan itu, ribuan karyawan PT IWIP terpaksa antre berjam-jam.

Salah satu karyawan PT IWIP Ajis mengatakan bahwa saat tiba di Desa Lelilef pada pukul 06.00 WIT, antrean panjang sudah memenuhi ruas jalan.

Baca:

---

Gempa 6,0 M Guncang Halmahera Barat, Dirasakan Hingga Ke Sulawesi Utara

---

Penyesuaian Anggaran OPD di Ternate Tahun Ini 30 Miliar

---

Keren! Tim Peduli Halmahera Berbagi Paket Sembako

"Kami sudah antre selama 5 jam, saya sampai di Lelilef jam 6 sampai jam 10 baru bisa lewat," ujarnya.

Kepala Desa Lelilef Sawai, Frileks Arbaben ketika dikonfirmasi melalui telepon seluler, mengatakan terkait pemalangan jalan itu pihaknya tidak mengetahui apa penyebabnya.

"Mereka palang jalan itu tidak laporkan ke saya jadi saya tidak tau," jelasnya.

Ia menambahkan, pihaknya tadi sempat menemui warga yang lakukan pemalangan itu dan hampir berkelahi dengan warga tersebut.

"Jadi tidak usah tanya-tanya ke saya lagi soal ini, karena saya tadi di hadapan warga sudah nyatakan sikap undur diri," tandasnya.