UMMU Siapkan Pemimpin Baru

Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) resmi membentuk Panitia Penjaringan calon Rektor periode 2025–2029.

Panitia ini berjumlah lima orang dan diketuai Dr. Agus Mawanda, M.Si., dengan anggota Sahrani Sumadayo (mantan Ketua KPU Malut), Azis Hakim, Nani Supriyani, dan Munawir Muhammad.

Dr. Agus Mawanda mengatakan, panitia segera menggelar rapat bersama Senat UMMU untuk menetapkan tahapan penjaringan calon rektor.

“Saat ini kami menjadwalkan rapat bersama Senat untuk menetapkan tahapan penjaringan calon rektor,” ujar Dr. Agus Mawanda, M.Si., yang juga dosen Prodi Ilmu Politik.

Ia menjelaskan, mekanisme penjaringan kali ini berbeda dari sebelumnya. Panitia hanya melakukan penjaringan awal, yaitu mendata calon rektor yang memenuhi syarat dan mendatangi mereka untuk melengkapi berkas. Salah satu syarat utama calon rektor adalah memiliki gelar S3 (doktor) dan jabatan akademik lektor kepala.

Nama-nama calon rektor hasil penjaringan akan dikirimkan ke Senat untuk dilakukan deskripsi singkat. Hasil deskripsi selanjutnya diteruskan ke Majelis Dikti Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Majelis Dikti kemudian mengirimkannya ke Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Maluku Utara, dan akhirnya kembali ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk menetapkan satu nama sebagai Rektor UMMU.

“Jadi tahapan penjaringannya, Senat hanya membuat deskripsi. Kami kirimkan ke Majelis Dikti, kemudian Majelis Dikti mengirimkannya ke PWM Malut. Dari PWM Malut, calon rektor dikirim kembali ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah untuk ditetapkan sebagai Rektor UMMU masa bakti 2025–2029,” jelas Agus Mawanda.

Agus, yang juga doktor lulusan Universitas Indonesia, menambahkan bahwa sudah ada sejumlah nama yang memenuhi syarat. Namun, keputusan akhir tetap bergantung pada kesediaan calon yang akan didatangi panitia.

“Tahapan penjaringan calon rektor paling lambat awal bulan ini sudah berjalan, karena masa akhir jabatan rektor UMMU adalah November 2025,” tambahnya.

Di sisi lain, wacana di kampus UMMU menyebutkan nama Saiful Deni, rektor UMMU dua periode sebelumnya, berpotensi maju kembali untuk periode ketiga. Sementara nama-nama lain yang memenuhi syarat calon rektor UMMU antara lain Sofyan Abas, Prof. Halil Ibrahim, Prof. Jubair, Prof. Ahmad Talib, dan Tati Sumiyati.