PEPARPEDA II Dibuka Wagub Maluku Utara, Atlet Disabilitas Siap Ukir Prestasi

Wakil Gubernur (Wagub) Maluku Utara, Sarbin Sehe, resmi membuka Pekan Paralimpik Pelajar Daerah (PEPARPEDA) II Tahun 2025 di Kota Ternate, Selasa, 2 September 2025.

Ajang ini menjadi kesempatan emas bagi pelajar penyandang disabilitas untuk menunjukkan kemampuan sekaligus mengukir prestasi di dunia olahraga.

Dalam sambutannya, Sarbin menegaskan bahwa tema “Prestasi Tanpa Batas” bukan sekadar slogan, melainkan semangat nyata yang tercermin dari perjuangan para atlet. Ia menyebut, keterbatasan fisik tidak boleh menjadi hambatan untuk meraih mimpi.

“Dari arena PEPARPEDA ini, kita belajar bahwa semangat pantang menyerah dan daya juang anak-anak kita bisa menjadi teladan bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.

Wagub berharap, melalui PEPARPEDA II, lahir atlet-atlet paralimpik muda yang mampu mengharumkan nama Maluku Utara di tingkat nasional bahkan internasional. Ia juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus menciptakan ruang inklusif, termasuk di bidang olahraga.

“Kita membuka peluang sebesar-besarnya bagi generasi muda penyandang disabilitas untuk berkembang dan berkontribusi bagi negeri,” tegasnya.

Ketua Panitia PEPARPEDA II Malut, Abdullah Ishak, melaporkan kegiatan ini berlangsung selama lima hari, 1–5 September 2025, dengan melibatkan 100 atlet dari sekolah luar biasa (SLB) se-Maluku Utara. Mereka bertanding di empat cabang olahraga, yakni atletik, renang, bulu tangkis, dan tenis meja, dengan dukungan 50 pendamping serta 24 wasit/juri.

Abdullah menambahkan, ajang ini tidak hanya soal meraih medali, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri, sportivitas, serta mempererat persaudaraan antar pelajar.

“PEPARPEDA II menjadi bukti nyata bahwa prestasi tidak mengenal batas. Anak-anak kita mampu berkompetisi, berprestasi, sekaligus menginspirasi banyak orang,” katanya.