10 Saksi Dugaan Korupsi Dana PDAM Kota Ternate Diperiksa

Ternate,Hpost - Tim Satuan Reserse Kriminal Polres Ternate telah melakukan pemeriksaan lebih dari 10 saksi terkait kasus dugaan korupsi anggaran koperasi Tirta Dharma di Perusahaan Daerah Air Minum Kota Ternate tahun 2013-2017.

Dana Koperasi Tirta Dharma sebesar Rp 3,7 Miliar diduga digelapkan oleh Abdul Gani Hatari selaku kepala koperasi.

"Polisi sudah periksa bakal di panggil kembali untuk memperkuat keterangan kita, untuk yakin menentukan langkah selanjutnya, "kata Kasat Reskrim Polres Ternate AKP Riki Arinanda, kapada awak media, Selasa 15 Oktober 2019.

Riki mengatakan, tim penyidik kemarin sudah ke Jakarta untuk melakukan pemeriksaan tentang SOP yang ada di koperasi pusat, setelah polisi periksa rencana kemarin pihaknya sudah layangkan surat pengilan untuk menambah keterangan yang diperoleh dari koperasi pusat.

“Kemarin sudah ada audit BPK, tetapi polisi menyarankan ke pelapor kalau bisa audit yang lain selain BPK karena BPK lebih condong ke rugikan negara, kebutulan ini adalah dana yang dihimpunan dari anggota yang dipotong disetiap gaji dijadikan koperasi bukan dana yang didapat pemasukan uang negara ke koperasi,” paparnya.

Pihaknya, tambah Riki, telah melayangkan surat pemanggilan kepada mantan ketua koperasi karyawan Tirta Dharma, Abdul Gani Hatari, hanya saja dalam pemanggilan tersebut yang bersangkutan sakit.

“Jadi belum bisa dimintai keterangan, " ujarnya

Riki memastikan, pihaknya tetap melayangkan surat panggilan kepada mantan ketua koperasi untuk menambah keterangan saksi.

"Jadi nanti sehari dua kami bakal periksa si mantan ketua," jelasnya