Pencegahan Covid-19

Pemkab Halmahera Tengah Tutup Jalur Payahe-Weda, Sehari 6 Jam

Sekda Halteng Yanto M. Asri (Tengah) || Foto: Ino/Hpost

Weda, Hpost - Dalam rangka menanggulangi musuh yang tidak kelihatan dan sangat berbahaya yang biasa disebut Covid-19 atau Virus Corona, Pemerintah Daerah Halmahera Tengah memutuskan rute perjalanan darat Payahe menuju Weda akan ditutup.

Sekretariat Daerah (Sekda) Halmahera Tengah (Halteng) Yanto M. Asri kepada Halmaherapost.com, Selasa 24 Maret 2020 mengatakan, pihaknya sudah melakukan rapat bersama dengan Bupati dan Wakil Bupati tentang penanganan Covid-19.

Dalam rapat tadi juga salah satunya memutuskan penutupan perhubungan antara Payahe dengan Weda.

"Rapat itu Bupati perintahkan kita harus mengisolasi dengan penutupan hubungan antara Payahe dengan Weda dimulai pada jam 12 malam sampai jam 6 pagi," jelas Yanto.

Sekda juga menjelaskan tim satgas sudah memasang portal tepatnya di pos perhubungan saat masuk ke Kota Weda.

Sehingga Portal itu untuk mencegah jalur masuk dari Payahe menuju Weda, karena pada jam 12 ke atas itu takutnya jangan sampai kita sudah tidur.

"Kalau yang keluar itu tidak apa-apa tetapi takutnya yang masuk, karena yang masuk kalau dia langsung tembak ke lelilef kita tidak tahu," cetusnya.

Tambah Sekda, untuk jalur yang di tutup itu akan ditempatkan petugas jaga secara bergilir yang akan melibatkan TNI-Polri dan Satpol PP

"Petugas jaga ini akan dibagi keseluruhan secara merata, karena tujuan utama dari pada tim ini adalah bersama untuk melawan covid-19, tanpa kebersamaan kita tidak akan bisa melawan musuh yang tidak kelihatan ini."

Kalau musuh yang dilihat kita boleh ambil sikap dan sebagainya, tetapi ini tidak dilihat maka langkah-langkah antisipasi yang dilakukan oleh pemda," harapnya.

Penulis: Ino
Editor: Red

Baca Juga