Persiapan Festival Mtu Mya di Halmahera Tengah Sudah 90 Persen

Weda, Hpost – Festival Mtu Mya bertemakan "Weda Timur Bangkit, Halmahera Tengah Maju" yang akan digelar pada Selasa 23 Februari 2021, terus dimatangkan.

Di lapangan, persiapan sudah dilakukan oleh masyarakat. Mereka secara bergotong – royong dengan semangat falgali, menyiapkan segalanya.

“Ini luar biasa. Festival yang dilakukan masyarakat desa ini, akan dikunjungi oleh berbagai pihak," kata penanggung jawab festival, Munadi Kilkoda.

Menurut dia, sejauh ini segala persiapan di lapangan sudah mencapai 90 persen. “Insya Allah, sebelum 2 hari pelaksanaan sudah capai 100 persen,” ucap Mulnadi optimis.

Acara puncak festival pada 23 Februari 2021 yang dipusatkan di Pantai Barahima dan Pulau Mtu Mya, Desa Kotalo, Weda Timur, itu akan digelar berbagai macam kegiatan.

Mulai dari tarian kolosal, jelajah Tanjung Baharima, fun dive, penanaman pohon pantai, lomba renang, dayung berlawanan, napak tilas dan ritual mtu mya.

Sementara, di puncak acara akan diresmikan mtu mya sebagai objek wisata Halmahera Tengah sekaligus ditetapkan menjadi kalender of ivent pemerintah yang dirayakan setiap tahun.

“Nanti bupati yang akan menetapkan itu," jelas Munadi yang juga Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Maluku Utara ini.

Munadi menambahkan, mulai dari 21 Februari 2021 nanti, peserta yang hadir diperkirakan mencapai 1.000 orang lebih, baik yang berasal dari beberapa komunitas di Ternate, Weda, kalangan jurnalis, pemerintah daerah, maupun masyarakat di Halmahera Tengah. “Ini akan memadati Pantai Barahima,” katanya.

Perlu diketahui, Mtu Mya merupakan salah satu pulau kecil di Halmahera Tengah, tepatnya di Desa Messa – Kotalo. Pulau ini memiliki potensi ekosistem laut yang unik.

Ada beberapa biota laut, termasuk terumbu karang yang kategori langkah. "Ini tinggal diekspose saja. Festival ini salah satu kesempatan untuk ekspose," tutup Munadi.