Ini Cara Pemkot Ternate Tangani Masalah Sampah

Ternate, Hpost - Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, berencana menerapkan sistem Sanitary Landfill untuk menangani persoalan sampah yang dikeluhkan warga.

Rencana itu menanggapi keluhan
warga di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Buku Deru-Deru kelurahan Takome kecamatan Ternate Barat, pada Rabu 14 Juli, 2021 kemarin.

"Saya akan minta ke dinas teknis terkait Sanitary Landfill. Itu nanti kami perhatikan karena kami juga takut jangan sampai ini merusak lingkungan juga, termasuk banyak lalat tadi," kata Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, kepada awak media, Kamis 15 Juli 2021.

Baca juga:

Warga Takome, Ternate, Keluhkan Bau Sampah TPA Buku Deru-deru

Komisi III DPRD Ternate Sebut DLH Tak Kreatif Kelola Masalah Sampah

Sekadar diketahui, penanganan sampah masuk dalam program kerja 100 hari Wali Kota Ternate dan Wakil Wali Kota Ternate, M. Tahuid Soleman dan Jasri Usman.

Ketika disentil soal kurangnya armada alat berat untuk pengelolaan sampah, Tauhid mengaku, saat ini hanya bisa menggunakan yang armada yang tersedia. Namun, ia memastikan persoalan akan ditangani secara bertahap.

"Kita pakai saja apa yang ada saat ini dulu,"ucapnya.

Tauhid bilang, jumlah produksi sampah dan pengelolaan daur ulang juga diperhatikan lagi.

"Iya ini pastinya menjadi perhatian juga dan tentunya akan lebih diperhatikan," pungkasnya.

Sistem atau metode Sanitary Landfill merupakan sistem pengelolaan atau pemusnahan sampah dengan cara membuang dan menumpuk sampah di lokasi cekung, memadatkannya, dan kemudian menimbunnya dengan tanah.