Jadi Kades Termuda di Halmahera Utara, Ini Cara Hiar Membangun Desa

Tobelo, Hpost – Hiar Nurdian Kofia merupakan Kepala Desa termuda di Halmahera Utara, Maluku Utara. Usianya baru 25 tahun saat dilantik bersama 46 kepala desa lainnya oleh Wakil Bupati Muchlis Tapi Tapi, pada Selasa 9 November 2021.

Menariknya, cara membangun Kepala Desa Galao, Loloda Utara ini berbeda dengan desa lainnya. Ia akan melibatkan semua pihak dalam merumuskan arah pembangunan yang nanti dilakukan selama ia menjabat.

“Saya akan bersama masyarakat membentuk tim penyusun program kerja berdasarkan kepentingan masyaraka di desa,” ucap Hiar.

Hiar bilang, perumusan tim penyusun dokumen kerja ini,  juga merangkul rival politik saat pilkades kemarin untuk sama-sama membangun desa.

Baca Juga:

• KPK Ingatkan Kepala Daerah di Maluku Utara Jaga Integritas
• Istri Anggota DPRD Maluku Utara Ungkap Perannya dalam Kasus Kapal Nautika
• Dua Pejabat Pemkot Ternate Harus Dinonaktifkan

“Program kerja ini tidak lepas dari visi misi pemerintah Kabupaten yaitu Halut terang dan bersih,” katanya.

Ia akan berupaya membenahi desa sesuai dengan amanat Undang-undang Desa,  bahwa desa harus dibangun sesuai dengan kepentingan masyarakat.

“Perangkat desa harus bekerja sesuai mekanisme, tidak harus menyampingkan regulasi, karena itu tindakan menyalahi hukum. Makanya, kalau hal itu terjadi tentu akan berurusan dengan hukum,” ucapnya.

Untuk itu, ia meminta kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama saling mengawasi dalam kepentingan pembangunan. Apalagi dalam pengelolaan dana desa yang nilainya cukup besar.

"Saling mengawasi dan mengingatkan itu penting, kita harus saling memberikan saran. Kemudian, membangun desa itu ada  pada niat dan hati seseorang, untuk itu bersama mengawal program pemberdayaan dan membangun infrastruktur di desa,” pungkasnya.