Belum Ada Progres, Pekerjaan Cetak Tetrapod Pelabuhan Hiri Masuk Adendum

Ternate, Hpost - Meski belum ada progres pekerjaan yang signifikan, proyek kerja cetak tetrapod sudah dilakukan adendum sampai pada Februari 2022 mendatang.

Hal ini diungkapkan kuasa pengguna anggaran (KPA) proyek pekerjaan cetak tetrapod Pelabuhan Pulau Hiri, Ternate, Maluku Utara, Nasrun A Samaun.

"Pekerjaan cetak tetrapod ini diadendum sampai Februari nanti. Mulai masuk adendum awal Januari kemarin, hanya saja progres lapangan belum ada, karena informasi akhir, tetrapod yang dicetak baru 120 buah lebih," kata Nasrun, Senin 17 Januari 2022.

Ia bilang, desain perencanaan tipe tetrapod jika sudah ditanam dalam laut itu, di paling bawa ke dalam laut dasar itu tingginya sekitar 17 meter, atasnya 3 meter dan tinggi ke atas 8 meter.

Baca:

Main Biliar di Hotel, Belasan Siswa di Ternate Diamankan

Gelar Patroli, Polairud Polres Halmahera Utara Imbau Masyarakat Waspada Beraktvitas di Laut

Muat 9 Penumpang, KM Imanuel 14 Mati Mesin di Perairan Batang Dua

"Jadi total keperluan tetrapod yang bakal di tanam untuk pemecah ombak pelabuhan Pulau Hiri semuanya itu berjumlah 2888," ujarnya.

Ia mengaku meski sudah masuk dalam adendum belum ada juga pembayaran 30 persen ke rekanan, dan hanya baru pembayaran uang muka (depan) dari total anggaran proyek Rp 1,2 miliar.

"Tahun ini ada alokasi Rp 3 miliar untuk lanjutan proyek pemasangan ke laut, tapi belum dilakukan tender. Karena (harus) menunggu sampai pekerjaan awal selesai," tandasnya.