Pertanian

Distan Ternate Siap Fasilitasi Petani Milenial, Thamrin: Tak Menanam, Tak Ada Uang

Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate, Thamrin Marsaoly, di Ruang Kerjanya || Foto: Rian/Hpost

Ternate, Hpost – Dinas Pertanian (Distan) Kota Ternate, Maluku Utara, terus mendorong petani milenial dalam mengembangkan usaha sektor tani yang ditekuni. Para petani milenial pun akan difasilitasi.

Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate, Thamrin Marsaoly mengatakan bahwa sektor pertanian milenial menjadi tren baru di kalangan remaja yang perlu didorong.

"Ada setidaknya 7 kelompok tani milenial yang dalam binaan kami. Tahun lalu, satu kelompok kami kirim ke Jepang untuk mengikuti pelatihan (magang) dan sementara masih di Jepang," kata Thamrin, Senin 15 Agustus 2022.

"Ke depan jika masih terdapat kelompok tani milenial lainnya maka ini akan terus didorong," tambahnya.

Kendati begitu, menurut Thamrin, dalam sektor pertanian sejatinya tak ada pemisah antara petani milenial dan petani pada umumnya. Hanya saja istilah tersebut mengikuti perkembangan zaman.

Dia bilang, semangat anak muda untuk menjadi petani terutama di Kota Ternate, memang masih menjadi persoalan dasar dalam mendorong kelompok tani milenial.

Baca Juga:





"Kita harus tekankan bahwa bertani itu pekerjaan mulia. Yang penting mereka memiliki minat, bakat, dan kemauan maka kami siap fasilitasi. Saya juga berharap petani milenial yang ada selalu serius dalam menekuni keahliannya," ucap Thamrin.

Ia menyebut bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar sejumlah program dengan Fakultas Pertanian Unikhair terkait upaya pembinaan terhadap petani milenial tersebut.

"Maka saya tegaskan bahwa prinsip yang perlu ditanam adalah 'tidak menanam, tidak dapat uang,'" tandasnya.

Penulis: Tim Hpost
Editor: Rian Hidayat Husni

Baca Juga