Janji Politik
Pengalaman 10 Tahun: MK-Bisa Janjikan Pendidikan dan Kesehatan Gratis di Maluku Utara
Bakal calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Muhammad Kasuba dan Basri Salama, menjadikan program pendidikan dan kesehatan gratis sebagai prioritas utama dalam kampanye politik mereka.
Program tersebut bertujuan menjamin dan memudahkan akses warga Maluku Utara terhadap pelayanan kesehatan dan pendidikan.
“Warga kurang mampu yang belum ter-cover layanan kesehatan gratis akan dapat berobat tanpa khawatir, karena kami akan menalangi biaya BPJS yang belum digratiskan pemerintah,” ujar Muhammad Kasuba, Senin, 12 Agustus 2024.
Pengalaman Muhammad Kasuba dalam menjalankan program serupa selama menjabat sebagai bupati Halmahera Selatan selama dua periode, diklaim bisa mewujudkan janji politik tersebut.
“Saya punya pengalaman selama 10 tahun di Halsel dan berhasil menjalankan program ini secara berkelanjutan,” katanya dengan penuh keyakinan.
Baca juga:
Perjalanan Aliong Mus: Bupati yang Kini Mencalonkan Diri sebagai Gubernur Maluku Utara
Guncang Maluku Utara: Dukungan untuk Sultan Husain Sjah Terus Mengalir
Abubakar Abdullah Dilantik Jadi Pj Sekda Maluku Utara, Begini Kata Gubernur
Oleh karena itu, Muhammad Kasuba optimistis konsep dan pengalamannya ini akan mampu diaplikasikan dengan baik di seluruh Provinsi Maluku Utara.
Sementara itu, Basri Salama menambahkan bahwa program pendidikan dan kesehatan gratis ini bukan sekadar janji politik, melainkan merupakan tanggung jawab moral dan legal dari pemerintah dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
“Ini adalah amanat konsensus bernegara bahwa negara wajib memenuhi kebutuhan dasar hajat hidup rakyat,” tegas Basri.
Dengan program ini, pasangan MK-BISA berkomitmen untuk mengurangi kesenjangan sosial dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Maluku Utara melalui akses yang lebih adil terhadap pendidikan dan layanan kesehatan.
Komentar