HAS-ARI: Solusi untuk Infrastruktur dan Peningkatan Kesejahteraan Warga Maluku Utara

Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, Sultan Tidore Husain Alting Sjah dan Asrul Rasyid Ichsan (HAS-ARI), melaksanakan kampanye di Desa Wallo, Pulau Makian, dan Desa Gurapin, Kecamatan Kayoa, pada Minggu, 20 Oktober 2024.

Di Desa Wallo, pasangan calon nomor urut 1 ini disambut dengan ritual adat Joko Kaha (Injak tanah) oleh para tokoh agama dan masyarakat setempat. Meskipun cuaca panas menyengat, warga Desa Wallo menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap kedatangan HAS-ARI. Mereka mengungkapkan harapan agar pasangan ini dapat menyelesaikan pembangunan jalan lingkar Pulau Makian yang hingga kini belum tuntas.

Kampanye di Wallo juga dihadiri oleh Jurkam Abdul Majid Husen, mantan Sekda Provinsi Malut, dan Kunto Daud, mantan Ketua DPRD Malut. Keduanya mengajak masyarakat untuk memilih calon kepala daerah yang bersih dari praktik korupsi.

Asrul, cawagub dari pasangan ini, mengucapkan terima kasih kepada warga yang sudah berkomitmen untuk memenangkan HAS-ARI di Pulau Makian, dan berjanji untuk melanjutkan pembangunan yang tertunda jika terpilih.

"Semoga dengan terpilihnya HAS-ARI, kami akan melanjutkan pembangunan jalan keliling Pulau Makian. Saya dan Husain berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan yang belum selesai. Insya Allah kami akan selesaikan," ungkap Asrul.

Baca juga:

TUNTAS: Keluhan dan Harapan Masyarakat Jadi Pijakan untuk Terus Berbenah Lebih Baik

Dr. Graal: Suara Indonesia Timur Harus Terdengar di Prolegnas 2025-2029

Momen Haru di Pasar Dufa-Dufa, Ternate: Pedagang Doakan untuk Paslon SAMBUT

Selanjutnya, pasangan HAS-ARI melanjutkan kampanye ke Desa Gurapin, di mana mereka disambut hangat oleh warga setempat. Tokoh masyarakat, Salim Halik, mengajak warga untuk memilih pemimpin yang bersih dan memiliki kapasitas untuk melakukan perubahan. Ia percaya, dengan memilih Husain sebagai gubernur dan Asrul sebagai wakil, mereka bisa menarik perhatian pemerintah pusat terhadap kebutuhan Provinsi Maluku Utara.

"Kita butuh gubernur yang bisa bicara di pemerintah pusat dan berani menyampaikan aspirasi kita. Dengan memilih HAS, kita bisa bersama-sama mendorong perhatian yang lebih dari pemerintah pusat," tegas Salim.