Infrastruktur

Pengerjaan Jalan Goin-Kedi Loloda Terpantau Bermasalah

Kondisi Jalan Gunung Opan Kecamatan Loloda, Selasa 14 Januari 2020 || Foto : Ari/Hpost

Jailolo, Hpost - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Halmahera Barat dalam waktu dekat bakal mengecek langsung progres proyek pekerjaan maupun kualitas pekerjaan jalan Goin-Kedi yang dianggarkan melalui dana pinjaman daerah sejak 2018.

Proyek yang dikerjakan oleh PT. ALFA ADIEL dengan nilai kontrak sebesar Rp49.454.600.000 bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Pinjaman Pemda Halmahera Barat Tahun 2018 dan diberikan waktu pekerjaan Selama 210 Hari Kalender mulai pada hari Rabu tanggal 03 Oktober Tahun 2018 dan berakhir pekerjaan pada tanggal 30 April 2019.

Namun sampai dengan saat ini suda memasuki tahun 2020 proyek tersebut tak kunjung selesai.

Anggota Komisi III DPRD Halbar Ibnu Saud Kadim saat dikonfirmasi pada Selasa 14 Januari 2020 di kantornya mengatakan, dari hasil pemantauannya di jalan gunung opan ternyata belum disirtu.

“Jadi terlihat langsung ke tahap Lapisan Pondasi Atas (LPA) dan itu sangat salah seharusnya itu pengerasan disirtu dulu dan dibiarkan beberapa bulan dulu, selesai itu baru bisa ke tahap Lapisan Pondasi Atas (LPA),” katanya.

Menurut Ibnu, kenyataan pekerjaan di jalan Goin-Kedi Kecamatan Loloda banyak masalah. Salah satunya suda terlambat perkerjaan. Kualitas jalan juga dinilai kurang bagus karena dilapis dengan tanah biasa tampa sirtu.

“Dari tanah langsung ke tahap Lapisan Pondasi Atas (LPA), hal itu yang kurang bagus. Harusnya sirtu dulu," ungkapnya.

Ibnu juga meminta agar pihak kontraktor segera memperbaiki jalan tersebut. “Harus diperbaiki karena nilai anggaran proyek tersebut cukup banyak dan kalau pekerjaan seperti itu maka diduga ada unsur korupsi di dalam pekerjaan itu,” terangnya

Oleh karena itu, Ibnu akan mendesak pihak PU agar segera melakukan pemutusan kontrak karena keterlambatan suda melebihi batas ambang.

Penulis: Ari
Editor: Red

Baca Juga