Peristiwa

Pegawai di Halmahera Selatan Dilanda Rasa Waswas, Kantor Dirusak Gempa

Pegawai Disperkim LH Kabupaten Halsel pindah kerja di musala. || Foto: Safri Noh/JMG

Bacan, Hpost – Kondisi kantor Dinas Perumahan, Permukiman dan Lingkungan Hidup terlihat retak-retak disebabkan gempa bumi magnitudo 5,2 pekan lalu. Para pegawai pun dibuat waswas.

Hal yang sama dirasakan anggota dan staf Sekretariat DPRD Halmahera Selatan. Sebab bagian dinding dari lantai I dan II retak akibat digantam gempa. Ini membuat mereka yang beraktivitas di kantor dilanda kekhawatiran.

"Karena kondisi bangunan yang kami tempati rusak akibat gempa baru-baru ini," kata Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Halmahera Selatan, Indra Faris, Rabu 3 Maret 2021.

Saat ini, para staf dan anggota DPRD lebih memilih bekerja di teras atau pojok bangunan yang dirasa aman. “Kecuali ada agenda rapat,” jelas Faris.

Sementara, Kepala Bidang Tata Kota Disperkim LH Halmahera Selatan, Irwan Hi. Mustafa, mengaku saat ini pegawai memanfaatkan bangunan musala untuk bekerja lantaran khawatir adanya gempa susulan.

"Setelah tim teknis melakukan pemeriksaan, kantor tersebut tidak layak lagi digunakan. Jadi saat ini kami melakukan aktivitas di musala," ujarnya.

Penulis: Safri Noh
Editor: Nurkholis Lamaau

Baca Juga