Pendidikan

Penempatan Guru di Daratan Oba Agar Pendidikan Tidore Bisa Bersaing

Ilustrasi siswa SD. || Foto: Istimewa

Tidore, Hpost – Kebijakan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan mendistribusikan tenaga pendidik ke daratan Oba, Tidore Kepulauan, Maluku Utara, menuai pro-kontra. Terutama dari kalangan guru.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo, mengatakan kebijakan tersebut sebagai bentuk pemerataan.

“Karena jumlah guru di daratan Oba itu sangat sedikit,” ungkap Ismail, Selasa 9 Maret 2021, tanpa merinci berapa total kekurangan itu.

Baca juga: 

Mutasi ASN di Tidore Jangan Digiring ke Politik

DPRD Tidore Adukan Persoalan Mutasi ASN ke Ombudsman

Maluku Utara Kekurangan ASN Berkompeten, Revisi Peraturan Diharapkan

Namun Ismail berharap, dengan adanya pemerataan itu pendidikan di Tidore bisa bersaing dengan kabupaten dan kota lainnya di Maluku Utara. “Guru-guru yang ada di Tidore bisa bersaing dengan kabupaten dan kota lainnya,” tandasnya.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, menegaskan, langkah memutasikan sejumlah guru di daratan Oba itu, agar para siswa bisa mendapatkan mutu pendidikan yang merata.

“Mutasi ini untuk pemerataan guru di 8 kecamatan Kota Tidore. Karena Daratan Oba juga menjadi bagian dari Kota Tidore,” tegas Muhammad, dalam pertemuan bersama Kepala Sekolah di 4 kecamatan Daratan Oba dan para guru yang dimutasi, Senin 8 Maret 2021.

Namun ia mengaku setelah surat mutasi dikeluarkan, ternyata banyak guru yang tidak melaksanakan tugasnya dengan berbagai alasan.“Padahal menjadi disiplin itu harga mati,” katanya.

Sebagai bentuk dukungan pemerintah, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan dua periode ini, bakal mengupayakan menambah fasilitas rumah dinas untuk guru. “Termasuk tambahan penghasilan untuk guru yang bertugas di Oba Selatan,” katanya.

Ia pun meminta agar para tenaga pendidik ini dapat menjalankan tugas dengan baik. “Pengabdian ini sangat berat, tugas yang diembankan kepada bapak dan ibu ini sangat berat, negara yang maju adalah negara yang mengutamakan mutu pendidikannya,” ucapnya.

Sebab bagi dia, yang namanya ASN, suka tidak suka, itu sudah menjadi perintah. “Maka harus siap melaksanakan dengan ikhlas. Saya harap mudah-mudahan pertemuan hari ini membawa kebaikan untuk kita semua,” pungkasnya.

Pendidikan Kota Tidore Kepulauan Dalam Angka

Berdasarkan data Kota Tidore Kepulauan Dalam Angka yang dirilis Badan Pusat Statistik tahun 2020, untuk jumlah Sekolah Dasar (SD) Negeri di Kecamatan Tidore Selatan 10, Tidore Utara 15, Tidore 13, Tidore Timur 6, Oba 13, Oba Selatan 10, Oba Utara 16, dan Oba Tengah 16.

Jumlah guru SDN untuk Kecamatan Tidore Selatan 102, Tidore Utara 182, Tidore 151, Tidore Timur 52, Oba 102, Oba Selatan 73, Oba Utara 148, dan Oba Tengah 104. Untuk guru yang mengajar di sekolah sederajat berstatus swasta di Kecamatan Tidore sebanyak 25 orang.

Sementara, jumlah siswa SDN di Kecamatan Tidore Selatan 998, Tidore Utara 1.325, Tidore 1.798, Tidore Timur 590, Oba 1.433, Oba Selatan 855, Oba Utara 2.199, dan Oba Tengah 1201. Untuk siswa di sekolah sederajat berstatus swasta Kecamatan Tidore 370 orang.

Berlanjut ke jumlah SMP Negeri untuk Kecamatan Tidore Selatan sebanyak 3, Tidore Utara 4, Tidore 2, Tidore Timur 1, Oba 6, Oba Selatan 3, Oba Utara 4, dan Oba Tengah 5.

Sedangkan SMP sederajat berstatus swasta di Tidore Selatan sebanyak 1, Tidore Utara 4, Tidore 2, Oba 1, Oba Selatan 1, Oba Utara 2, dan Oba Tengah 1.

Jumlah guru SMPN di Kecamatan Tidore Selatan sebanyak 41, Tidore Utara 76, Tidore 65, Tidore Timur 16, Oba 58, Oba Selatan 27, Oba Utara 62, dan Oba Tengah 44.

Sedangkan guru pada SMP sederajat berstatus swasta di Tidore Selatan sebanyak 11, Tidore Utara 13, Tidore 30, Oba 8, Oba Selatan 10, Oba Utara 15, dan Oba Tengah 13.

Sementara, jumlah siswa SMPN di Kecamatan Tidore Selatan 301, Tidore Utara 602, Tidore 808, Tidore Timur 152, Oba 652, Oba Selatan 215, Oba Utara 725, dan Oba Tengah 354.

Untuk siswa di SMP sederajat berstatus swasta untuk Kecamatan Tidore Selatan 81, Tidore Utara 36, Tidore 363, Oba 44, Oba Selatan 74, Oba Utara 152, dan Oba Tengah 138.

Jumlah SMA Negeri untuk Kecamatan Tidore Selatan 1, Tidore Utara 2, Tidore 2, Tidore Timur 1, Oba 2, Oba Selatan 2, Oba Utara 4, dan Oba Tengah 1. Sedangkan SMA sederajat berstatus swasta di Tidore Utara 1, Tidore 3, Oba 1, Oba Utara 3, dan Oba Tengah 2.

Untuk jumlah guru SMAN di Kecamatan Tidore Selatan 22, Tidore Utara 39, Tidore 68, Tidore Timur 20, Oba 37, Oba Selatan 27, Oba Utara 78, dan Oba Tengah 8.

Sedangkan guru pada SMA sederajat berstatus swasta di Kecamatan Tidore Utara 14, Tidore 26, Oba 9, Oba Utara 33, dan Oba Tengah 26.

Sementara, jumlah siswa SMAN di Kecamatan Tidore Selatan 216, Tidore Utara 454, Tidore 889, Tidore Timur 146, Oba 312, Oba Selatan 232, Oba Utara 784, dan Oba Tengah 97.

Untuk siswa di SMA sederajat berstatus swasta untuk Kecamatan Tidore Utara 106, Tidore 101, Oba 86, Oba Utara 143, dan Oba Tengah 250.

Untuk SMK Negeri di Kecamatan Tidore Selatan 1, Tidore 1, Tidore Timur 1, Oba 1, Oba Utara 1, dan Oba Tengah 1. Sedangkan SMK sederajat berstatus swasta hanya 1 di Kecamatan Oba Utara.

Jumlah guru SMKN di Kecamatan Tidore Selatan 27, Tidore 56, Tidore Timur 23, Oba 15, Oba Utara 19, dan Oba Tengah 14. Sedangkan guru pada SMK sederajat berstatus swasta sebanyak 21 orang di Kecamatan Oba Utara.

Sementara, untuk jumlah siswa SMKN di Kecamatan Tidore Selatan 125, Tidore 607, Tidore Timur 67, Oba 73, Oba Utara 194, dan Oba Tengah 89.  Sedangkan siswa pada SMK sederajat berstatus swasta sebanyak 71 orang di Kecamatan Oba Utara.

Baca Juga