Bandara Sultan Baabullah Ternate Hanya Layani Penerbangan Darurat

Ternate, Hpost – Dalam momentum hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah ini, pemerintah pusat meniadakan mudik secara nasional.

Berdasarkan Permenhub Nomor 13 Tahun 2021 tentang pengendalian transportasi selama Idul Fitri dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19, maka larangan tersebut mulai diberlakukan pada Kamis 6 hingga Senin 11 Mei 2021.

Baca juga: 

Hore… Mudik Antarkabupaten dan Kota di Maluku Utara Dibolehkan

Ternate Berlakukan Rapid Test Antigen Acak untuk Pemudik

Meski begitu, Kepala Unit Pelayanan Bandar Udara Kelas II Ternate, Syamsuddin Soleman mengatakan, pelayanan penerbangan di Bandara Sultan Baabullah Ternate tetap dibuka.

“Secara nasional kita ikut. Tapi ada pengecualiaan,” ucap Syamsuddin kepada halmaherapost.com, Rabu 5 Mei 2021.

Pengecualian yang dimaksud adalah, khusus untuk penerbangan kargo dan orang sakit yang dirujuk ke Manado atau Makassar, serta pulang kampung karena cuti kerja dengan melampirkan surat dari tim Gugus Tugas COVID-19.

Baca juga: 

Mudik Lebaran ke Ternate Wajib Kantongi Rapid Test Antigen

Jaksa di Maluku Utara Dilarang Mudik Lebaran 2021

ASDP Ternate Bakal Tutup Akses Pelayaran Kapal Ferry Antar Provinsi

“Kalau bandara ditutup, tentu pihak maskapai dan kargo akan rugi. Jadi penerbangan tetap jalan. Kecuali bersifat emergency,” ucap Syamsuddin.

Bandara, kata dia, sudah berkoordinasi dengan pihak maskapai yang nantinya akan tetap standby. Namun hanya Garuda Indonesia yang diizinkan beroperasi.

"Lalau Lion Grup tidak ada operasi. Tapi kalau ada yang emergency tetap dilayani. Tapi itu juga tidak setiap hari, ada jadwal yang sudah disiapkan pihak maskapai," tandasnya.