Tekan Harga Barang, Pemda Halmahera Tengah Hadirkan Tol Laut

Weda, Halmaherapost.com - Dalam rangka meminimalisir perbedaan harga barang antardaerah di wilayah NKRI, Pemerintah Daerah Halmahera Tengah, Maluku Utara, kini menghadirkan tol laut.

Bupati Halmahera Tengah, Edi Langkara, melalui Kepala Bappelitbangda, Salim Kamaluddin, mengatakan hadirnya tol laut ini karena usulan Pemda Halteng ke Pemerintah Pusat, tol laut itu beroperasi di wilayah Patani.

"Ini terbukti dengan diresmikannya pelayaran perdana KM. Kendhaga Nusantara 9 oleh Pemda Halteng di pelabuhan Tepeleo Kecamatan Patani Utara, Halmahera Tengah," kata Salim saat peresmian, Rabu 2 Februari 2022.

Menurut Salim, kehadiran tol laut di kawasan Patani ini, sangat penting dalam meminimalisir perbedaan harga barang di wilayah Republik Indonesia.

''Tol laut ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para pedagang dan pelaku usaha untuk memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat Patani," ujarnya.

Baca:

PT IWIP Bakal Diberi Sanksi Jika Terbukti Cemari Laut

Tagihan Digital Retribusi Pasar di Ternate Dilakukan 4 Februari Ini

Naskah Akademik Diserahkan, Pengusul Haji Salahuddin Bakal ke Belanda

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Capt. Pornomo, mengapresiasi Pemda Halteng, atas antusias memperjuangkan Pelabuhan Tepeleo sebagai salah satu pelabuhan singgah di tahun 2022.

"Semoga dengan biaya ekspedisi yang sangat murah ini harusnya dapat menekan harga barang sehingga meningkatkan daya beli masyarakat khususnya di kawasan Patani," tandasnya.

Sekadar diketahui, kapal tol laut KM. Kendhaga Nusantara 9 Trayek T-29 ini melayani rute tanjung Perak–Piru– Wayaloar–Malbufa–Babang–Saketa–Gemia (Tepeleo)–Bula–Tanjung Perak.