Kesehatan

Program Baru, Imunisasi Anak Bakal Terekam Secara Digital

Ilustrasi Istimewa

Ternate, Hpost – Pemberian imunisasi terhadap anak akan direkam secara digital. Program ini merupakan bagian transformasi digital bidang layanan kesehatan yang diselenggarakan Kementerian Kesehatan RI.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, ke depan sistem pendataan imunisasi anak tidak lagi dilakukan secara manual, melainkan langsung tersimpan di aplikasi PeduliLindungi.

“Kami akan melakukan digitalisasi penuh, sehingga semua anak-anak yang nanti kita lakukan imunisasi akan terekam individunya,” ujar Budi, Kamis 12 Mei 2022.

Menurutnya, digitalisasi tersebut dapat memudahkan orang tua mengakses data imunisasi anaknya setiap saat. Mereka bahkan tak perlu khawatir bukti vaksinasi hilang, tercecer atau rusak.

“Setiap anak akan memiliki sertifikat elektronik yang disimpan secara digital, jadi kalau sewaktu-waktu dibutuhkan, baik 15 tahun lagi atau 20 tahun lagi, data itu tetap tersimpan dengan aman di Kementerian Kesehatan,” cetusnya.

Baca:


Seorang Ayah di Morotai Tega Cabuli Anaknya


Kepulauan Sula Sukses Pertahankan Predikat WTP Tiga Tahun Terakhir

Budi bilang bahwa digitalisasi data ini masih dalam tahap persiapan oleh pihaknya. Ia pun berharap hal ini segera terealisasi dan masyarakat bisa menikmatinya.

“Diharapkan sebentar lagi sudah siap dan bisa digunakan untuk mendukung peningkatan cakupan program imunisasi rutin pada anak," pungkas Budi.

Penulis: Tim Hpost
Editor: RHH

Baca Juga