Pilkada 2024
DPD PKS Morotai Ancam Mundur Jika Rusli Sibua Tak Diusung!

Morotai – DPD PKS Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, mengancam akan mundur jika Rusli Sibua tidak direkomendasikan oleh pengurus pusat pada Pilkada 2024.
Ancaman ini muncul setelah beredarnya foto M. Ali Sangaji dan mantan Wakil Bupati Pulau Morotai, Weni R. Paraisu, yang dikabarkan akan maju sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dari PKS.
"Kami DPD PKS Morotai tetap solid mendukung Rusli Sibua. Jika DPW PKS Malut tidak menanggapi, kami akan mengundurkan diri dari pengurusan DPD PKS Pulau Morotai," tegas Humas DPD PKS Pulau Morotai, Saiful Paturo, di sekretariat DPD PKS, Desa Gotalamo, Minggu, 9 Juni 2024.
Saiful menegaskan bahwa DPD PKS Pulau Morotai telah mengunci Rusli Sibua sebagai calon bupati dan tidak membuka bakal calon bupati bagi siapa pun.
"Kami menganggap manuver Ali Sangaji tidak etis. Maka kami menyatakan bahwa fit and proper test Ali Sangaji adalah inprosedural," ucapnya.
Baca juga:
Menelusuri Penyebab Keberhasilan Penurunan Stunting di Daerah Terluar Indonesia, Morotai
Kampung KB: Inovasi Terbaru yang Mengubah Hidup Ribuan Keluarga di Kepulauan Sula!
Jika pernyataan DPD PKS tidak diseriusi oleh DPW PKS Maluku Utara, pengurus DPD PKS Pulau Morotai akan mengundurkan diri secara resmi.
"DPD PKS tidak main-main dalam mengeluarkan rekomendasi Rusli Sibua. Kami tegas dan konsisten bahwa apapun yang terjadi, Rusli Sibua adalah pilihan sesuai dengan mekanisme DPD PKS Pulau Morotai," tandasnya.
Komentar