Jemput Geopark Nasional, Pemuda Sagea-Kiya Menanam-Melawan Kepunahan

Weda, Hpost - Rencana Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Tengah melalui Dinas Pariwisata akan mengusulkan Goa Boki Moruru sebagai salah satu wisata yang masuk dalam Geopark Nasional, disambut baik oleh pemuda Desa Sagea-Kiya dengan melakukan penghijauan.

Pantauan halmaherapost.com, minggu 24 November 2019, pemuda kampung yang tergabung dalam Komunitas Pecinta Alam (KPA) Boki Moruru, melakukan penghijauan dengan menanam anakan pohon tanjung. Seusai melakukan penanaman pohon, Anggota KPA, bersama tamu undangan lainnya menyusuri kampung untuk memungut sampah.

Kegiatan bertema "Menanam Adalah Melawan Kepunahan" berlangsung selama dua hari, dimulai Minggu 24 sampai Senin 25 November 2019. Turut hadir Perwakilan Weda Resort, Seasoldier Maluku Utara, Kepala Desa Sagea, Pemuda Falcilno dan sebagian masyarakat desa Sagea.

"Pohon tanjung yang akan ditanam ini sebanyak 70 pohon. Semoga bermanfaat bagi kehidupan manusia dan mahluk lainnya," kata Ketua Komunitas Pecinta Alam Boki Moruru Desa Sagea-Kiya Ashari Salim kepada Halmaherapost.com.

Ashari mengatakan kegiatan penghijauan ini adalah gerakan menanam untuk melawan kepunahan, di satu sisi untuk menyambut Goa Boki Moruru sebagai salah satu pariwisata yang diusul sebagai Geopark Nasional.

Menurutnya, konsep kegiatan ini sudah lama diwacanakan. Hanya saja, proses pembibitan pohon tanjung memakan waktu hampir satu tahun, sehingga baru sekarang KPA melakukan kegiatan penanaman pohon tersebut.

Terpisah, Kepala Desa Sagea, Takdir Can usai melakukan penanaman mengatakan, pihaknya sangat merespon dan memberikan apresiasi kepada KPA dan Pemuda Falcilno yang telah mengambil inisiatif untuk melakukan kegiatan penanaman pohon tanjung.

"Saya berterima kasih kepada KPA dan Pemuda Falcilno yang dengan semangat telah melakukan kegiatan menanam pohon," ujarnya.

Dalam kehidupan manusia kita mempunyai sifat kepedulian yang tertuang dalam bentuk action dalam artian gerakan yang harus menyikapi isu pemanasan global. Untuk itu, perlu kita menanam lebih banyak agar bisa menghasilkan oksigen untuk dimanfaatkan oleh manusia dan komponen mahluk hidup lainnya.

Kades juga menambahkan, KPA dan Pemuda Falcilno juga harus mengembangkan dan menjaga wisata Goa Boki Moruru. Paling tidak harus mempromosikan Goa Boki Moruru ini sebagai industri pariwisata terkenal.