Informasi Publik

Komisi Informasi Maluku Utara Mengikuti TOT Penyusunan IKIP

Komisi Informasi Provinsi Maluku Utara mengikuti Training of Trainer (TOT) Penyusunan Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) region 3 di Makassar. || Foto: Istimewa

Ternate, Hpost – Komisi Informasi (KI) Provinsi Maluku Utara mengikuti Training of Trainer (TOT) Penyusunan Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) region 3 di Makassar, pada 17-19 Februari 2021.

Kegiatan TOT dilaksanakan oleh KI Pusat untuk regional 3 yang terdiri dari Maluku Utara, Maluku, Papua, Papua Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan dan Gorontalo.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Halmaherapost.com, IKIP merupakan program tahunan yang dilaksanakan oleh KI Pusat, sebagai upaya mengukur kualitas keterbukaan informasi publik oleh badan publik, baik Nasional maupun badan publik di setiap provinsi.

“TOT dimaksud untuk menyiapkan SDM Pokja Komisi Informasi setiap provinsi, agar dapat mengambil data dan menginterview sejumlah informan ahli, sebagai bahan utama untuk melakukan penyusunan IKIP,” tulis dalam keterangan tersebut.

Pokja Penyusunaan IKIP beranggotakan 7 orang yang terdiri dari 5 komisioner Komisi Informasi Provinsi dan 2 dari eksternal. Adapun Indikator Penyusunan IKIP terdiri dari 3 lingkup utama, yakni Fisik/Politik, Ekonomi dan Hukum.

Ini dijabarkan dalam 85 indikator turunan, dan akan diukur untuk melihat sejauh mana keterbukaan informasi yang dilaksanakan badan publik maupun pemerintah pusat dan daerah.

Penyusunan IKIP tahun 2020 akan dimulai pada Maret-April 2021 dan akan dipublis hasilnya pada Juli 2021.

Sekadar diketahui, dalam IKIP tahun 2019 lalu, Maluku Utara adalah provinsi yang masuk dalam kategori provinsi yang tidak informatif, dan ini merupakan kategori paling bawah dalam indeks keterbukaan informasi publik.

Kegiatan dibuka oleh Deputi VII Kemenko Polhukam, Marsma TNI Oka Prawira, dihadiri Kementerian Kominfo dan Ketua Komisi Informasi Pusat, Gede Narayana serta sejumlah Komisioner KI Pusat di antaranya Romanus dan Wafa Patria Umma.

Penulis: Red
Editor: Nurkholis Lamaau

Baca Juga