Ketika Mahasiswa di Tidore Utarakan Solusi Infrastruktur ke Pemerintah

Tidore, Hpost - Kantor Wali Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Kamis 2 September 2021 tadi, digerumuti mahasiswa yang menggelar aksi unjuk rasa. Mereka tergabung dalam  Aliansi Solidaritas Tidore Timur

Dalam aksi itu, massa meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan segera mewujudkan tuntutan infrastruktur di Kelurahan Mafututu-Jiko Cobo.

Baca Juga:

Bersama Puluhan Pedagang, Citra Datangi Kantor Wali Kota Ternate Sambil Menangis

---

Kejari Halmahera Harus Usut Tuntas Dana Covid-19 Rp 60 Miliar

Selain masalah infrastruktur jalan, mereka juga menyampaikan tuntutan soal permasalahan sampah dan jaringan internet yang belum dirasakan masyarakat di wilayah Kecamatan Tidore Timur.

Koordinator aksi, Dodi Latif, dalam orasinya menyatakan warga di Kelurahan Mafututu dan Jiko Cobo selama ini sulit mengakses internet. Hal itu berdampak buruk terhadap perkembangan pengetahuan terutama mahasiswa dan siswa di wilayah tersebut.

"Kami desak ke Pemkot Tikep agar serius mengurusi persoalan ini dengan segera membangun fasilitas tower di Mafututu-Jiko Cobo," ucap Dodi.

Masalah lainnya, kata dia, ruas jalan di Mafututu-Jiko Cobo yang sudah rusak sejak lama. Di ruas jalan itu terdapat 88 jalan berlubang. Bahkan salah satu jembatan di ruas jalan tersebut sudah hampir empat tahun belum diaspal.