Protes

Bersama Puluhan Pedagang, Citra Datangi Kantor Wali Kota Sambil Menangis

Puluhan Pedagang di Wali Kota Ternate kembali lakukan protes atas pemindahan lokasi jualan mereka di Pasar Higienis III Kota Ternate. Protes itu ditandai dengan dihamburnya barang jualan pedagang di Pelataran Kantor Walkot. Foto: Ramlan Harun

Ternate, Hpost – Sambil menangis, Citra (51 tahun), perempuan paruh baya itu menatap Gedung Wali Kota Ternate penuh harap. Sesekali ia bersuara lantang meminta pemerintah dapat mengembalikan lokasi jualannya.

Baca Juga:

Wali Kota Ternate Dinilai pilih Kasih, Pedagang: Rumah Pernah Jadi Posko Pilwako


Ketika Pedagang di Ternate Terpaksa Dipindahkan, Mata Pencaharian Bisa Hilang

Saat tempat ia menjaja barangnya berpindah ke dalam Gedung pasar, Citra mengaku keuntungan yang diraup sangat nihil. Ia telah berjualan bahan Barito selama 20 tahun.

Citra tak sendiri, bersama puluhan pedagang mereka kembali mendatangi Kantor Wali Kota Ternate, Kamis tadi, 2 September 2021. Kali ini, mereka membawa barang dagangannya bahkan sejumlah pedagang itu mengucurkan air mata.

“Tempat yang diarahkan Pemkot memang berdinding beton dan beratapkan seng. Hanya saja kondisi tempat itu sangat tidak layak dan strategis. Karena, sangat sempit dan pembeli sangat sepi,” ucap Citra, kepada Halmaherapost, Kamis 2 September 2021.

Sebelumnya, protes yang sama juga dilakukan puluhan pedagang pada Rabu, 1 September 2021 kemarin di Kantor Wali Kota Ternate. Mereka menuntut tempat yang mudah dijangkau oleh pembeli.

"Terus bagaimana kami pengecer mau hidup, yang ada hanya mengalami kerugian, karena barang busuk terus,” ujarnya.

Ia bilang, harus ada perbaikan gedung yang mereka tempati itu. Kemudian, sementara waktu memberi kesempatan kepada mereka berjualan di depan pasar Higienis dan pasar Pencontohan.

“Karena di depan pasar itu juga masih terdapat rumah makan ikan bakar dan coto saat malam hari. Masa mereka boleh, kita tidak boleh,” katanya.

SOSOK:

Mengenal Sosok Ipda Masqun, Polwan Berprestasi Asal Maluku Utara

Sekretaris Kota (Sekkot) Jusuf Sunya, menanggapi keluhan tersebut. Pihaknya akan berupaya melakukan pembenahan. Namun, hal tersebut masih akan disampaikan ke Wali Kota M. Tauhid Soleman.

“Hari ini juga Kamis 2 September 2021 saya akan bersama dengan Kadis Perindag, menyampaikan ke Wali Kota, supaya mengambil langkah secepatnya,” pungkasnya.

Penulis: Ramlan Harun
Editor: RHH

Baca Juga