Kapal  Beroperasi di Kepulauan Sula Bakal Diperiksa Secara Rutin

Sanana, Hpost – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, akan melakukan pengecekan secara rutin pada setiap kapal yang beroperasi.

Hal ini menindaklanjuti kecelakaan kapal yang terjadi belakangan ini, termasuk KM Simba 1 yang patah kemudi di perairan mangoli, Kepulauan Sula, Maluku Utara beberapa hari lalu.

Wakil Bupati H. M Saleh Marasabessy, mengatakan, pihaknya melalui Dinas Perhubungan akan melakukan pemeriksaan rutin untuk Kapal-kapal yang beroperasi di Kepualauan Sula.

Baca Juga:

• KM Simba 1 Tujuan Sanana Ternate Dikabarkan Patah Kemudi
• Perusahaan Tambang Bikin Halmahera Tengah Langganan Banjir, KLHK Harus Bertanggungjawab
• Warga Fagudu Kepulauan Sula Butuh Tempat Sampah

"Apakah layak jalan atau tidak untuk beroperasi,” kata Saleh, kepada Halmaherapost.com.

Saleh bilang, hal ini dilakukan, agar kejadian-kejadian atau musibah kapal seperti yang terjadi sebelumnya tidak terjadi lagi.

"Mestinya yang mempunyai Kapal-kapal ini juga harus lebih ikhtiar dan secara terus menerus memeriksa kesiapan kapal serta melihat keadaan cuaca laut sebelum beroperasi," pintahnya.

Sebab, diungkapkan Saleh, KM Simba 1 yang melakukan operasi menggantikan KM Askar Saputra tanpa sepengetahuan Dinas Perhubungan.

"Saya kira masalah KM Simba 1 ini adalah tanggung jawab kami (Pemda) juga, akan tetapi yang di sampaikan oleh Plt. Kadishub tidak ada kordinasi dari pihak agen maupun pihak terkait dalam beroperasinya untuk mengantikan KM. Aksar Saputra yang naik dok," pungkasnya.