Pusat Perbelanjaan
Bangun Plaza Gamalama Modern, Pemkot Ternate Masih ‘Bautang’ Belasan Miliar

Ternate, Hpost – Meski pembangunan Plaza Gamalama Modern telah tuntas. Namun, Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara masih berutang sebesar Rp15 miliar.
Utang tersebut, karena hingga kini pemkot belum membayar lunas anggaran pembangunan kepada pihak ketiga, dalam hal ini PT Intim Kara.
Kendati belum melunasi, beban biaya listrik malah ditanggung pihak PT Intim Kara.
Kepala Dinas PUPR Kota Ternate, Isnain Paniradju, mengaku pihak ketiga sudah mengeluhkan biaya listrik yang masih dibebankan kepada mereka.
Baca Juga:
Pinjaman Puluhan Miliar Pemkot Ternate Dalam RAPBD 2022 Jadi Sorotan
DPRD Ternate Tegaskan Proyek Reklamasi di Mangga Dua Tidak Boleh Menyentuh Mangrove
Polisi Pemerkosa Remaja di Mapolsek Jailolo Selatan Disidangkan
"Selama ini untuk biaya listrik sejak dibangun sampai saat ini itu dibayar oleh pihak PT Intim Karya, namun seiring waktu berjalan mereka berkoordinasi dengan kami (PUPR) untuk meminta agar biaya pembayaran listrik jangan dibebankan ke mereka lagi," ucapnya, Jumat 12 November 2021.
Isnain bilang, setelah mengetahui keluhan tersebut, pihaknya langsung menyurat kepada Wali Kota Ternate, agar beban biaya listrik dapat diberikan ke pemerintah kota.
Ia menambahkan, secara keseluruhan utang multiyears pemerintah kota ke pihak ketiga mencapai Rp41,9 miliar di tahun 2021. Semuanya belum terbayar.
"Utang Pemkot kepada pihak ketiga dipastikan terbayar pada 2022 nantinya," pungkasnya
Komentar