Kesehatan
Halmahera Timur Koleksi Belasan Kasus Gizi Buruk di Tahun 2021

Maba, Hpost - Dinas Kesehatan (Dinkes) Halmahera Timur, Maluku Utara, menyebut selama tahun 2021, Halmahera Timur mengoleksi 17 orang penderita gizi buruk. Dengan demikian, Haltim berada di urutan ke-6 Provinsi Maluku Utara dalam kasus gizi buruk.
"Jadi yang Dinkes Update kasus sampai pada tanggal 14 Desember hanya ada 17 Penderita," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Haltim J Muchlis, kepada cermat, Selasa (28/12) di ruang kerjanya.
Ia bilang, 17 kasus ini tersebar di beberapa Puskesmas yang ada di Haltim, yakni Puskesmas Wayamli, Puskesmas Subaim, Puskesmas Pesisir Wayamli, Puskesmas Dodaga, Puskesmas Bicoli, Puskesmas Labi-labi dan Puskesmas Patlean.
"Jadi sesuai dengan data bulan Januari itu terdapat 2 kasus di Puskesmas Wayamli, Puskesmas Subaim 2 Kasus, Pada bulan Februari terdapat 1 kasus di Puskesmas Pesisir Wayamli, Puskesmas Dodaga 1 kasus," sebutnya.
Ia menyebut, pada bulan Maret terdapat 1 kasus di Puskesmas Bicoli, Puskesmas Wayamli Pesisir 1, sedangkan bulan April terdapat 1 kasus di Puskesmas Wayamli Pesisir dan Puskesmas Labi-labi 1 kasus.
Baca:
Dewan Fala Raha Batalkan Pengukuhan Sultan Ternate ke-49
"Bulan Mei, Puskesmas Dodaga terdapat 2 kasus, bulan Juni rawatan Buli 1 kasus, Puskesmas Patlean 1 kasus sementara bulan Juli Rawatan Buli 1 kasus, Puskesmas Patlean 1 kasus dan September rawatan buli 1 kasus," paparnya.
Muchlis mengatakan, saat ini pihaknya sudah melakukan upaya penanganan melalui Supplier PMT secara ketat di setiap puskesmas untuk memastikan angka gizi buruk tidak naik.
"Jadi untuk penanganan kasus gizi buruk sendiri itu diintervensi langsung puskesmas yang bersangkutan setiap saat perkembangannya, apabila ada perkembangan langsung dilaporkan ke Dinas Kesehatan," pungkasnya.
Komentar