Pendidikan

IWIP dan WBN Luncurkan Program Beasiswa, Begini Cara Daftarnya

Dia juga menjelaskan, "Agar program ini optimal terhadap penerima manfaat yang dituju, maka salah satu syaratnya adalah calon yang mendaftar minimal 5 tahun telah berdomisili di desa asalnya."

Desa-desa yang dimaksud di Halteng meliputi Lelilef Sawai, Lelilef Waibulan, Lukulamo, dan Gemaf yang berada di kategori ring 1; ring 2 terdiri dari Desa Kobe, Sawai Itepo, Woejerana, Kulo Jaya, dan Woekob; serta ring 3 adalah Desa Sagea, Kiya, Fritu, Sidanga, Fidijaya, Were, Nurweda, Goeng, Wedana, Loiteglas, dan Akeici. Untuk Haltim, seluruh desa masuk kategori ring 3, masing-masing Desa Nusa Jaya, Saolat, Waijoi, Minamin, Loloba, Ino Jaya, Ake Jawi, Ekorino, Ekor, Jikomoi, Tanure, Yawal Soa Sangaji, Maba Sangaji, dan Soagimalaha.

Beasiswa Weda Bay diberikan untuk 60 penerima, terdiri dari 40 orang untuk D3, D4, dan S1 serta 20 orang untuk S2. Studi yang menjadi prioritas program ini adalah Teknik, Kesehatan, serta Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Walau demikian, program ini tidak menutup kesempatan bagi mahasiswa/mahasiswi yang mengambil atau sedang menjalani studi di luar prioritas Beasiswa Weda Bay.

Penerima Beasiswa Weda Bay kategori D3, D4, dan S1 akan memperoleh dana Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) maksimal Rp8.000.000 per semester, sedangkan mahasiswa/mahasiswi S2 akan ditanggung biaya SPP maksimal Rp12.000.000 per semester. Selain itu, penerima beasiswa juga memperoleh biaya hidup senilai Rp9.000.000 per semester.


Artikel ini sepenuhnya menjadi tanggungjawab mitra halmaherapost.com melalui kerja sama yang telah disepakati bersama. Redaksi halmaherapost.com tidak terlibat dalam proses produksi.

Selanjutnya 1 2 3
Penulis: Firjal Usdek
Editor: Firjal Usdek

Baca Juga