Sherly-Sarbin Ajak Warga Halmahera Utara Bangkit Bersama di Kampanye Akbar

Dalam kampanye akbar yang penuh haru di Tobelo, Halmahera Utara, pada Sabtu, 16 November 2024, Sherly Tjoanda, calon gubernur Maluku Utara, mengenang suaminya, Benny Laos, yang seharusnya berdiri di sampingnya dalam pencalonan ini.

Meskipun duka mendalam atas kepergian Benny, Sherly berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan mereka, mengajak masyarakat Maluku Utara untuk bersama-sama membangun provinsi yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan.

"Seharusnya hari ini saya berdiri di sini mendampingi seorang calon Gubernur Maluku Utara bernama Benny Laos. Namun, takdir berkata lain. Pada tanggal 12 Oktober 2024, Benny Laos dipanggil Tuhan," ujar Sherly didampingi Sarbin Sehe.

Kehilangan besar yang dihadapi, namun Sherly tetap tegar menyatakan menerima takdir tersebut dengan lapang dada.

"Saya tidak bisa menolak kehendaknya. Ini adalah takdir saya, jalan Tuhan yang membawa saya untuk berdiri di sini, di hadapan kalian semua, sebagai calon gubernur Maluku Utara yang pertama," lanjutnya dengan penuh keyakinan.

Sherly yang berpasangan dengan Sarbin Sehe, dalam kesempatan itu juga menyatakan komitmennya untuk mendukung program nasional Presiden Prabowo, yang bertujuan mewujudkan Indonesia Emas.

Baca juga:

Diskusi Kohati: Perempuan Gen Z Ternate Rentan Terpapar Hoaks dan Politik Uang

Tim Hukum Lapor Akun Facebook Misterius yang Sebar Fitnah Terhadap Sherly Tjoanda

Kolaborasi Dinas Pertanian dan Polres Ternate Wujudkan Ketahanan Pangan Kota

"Kami, pasangan Sherly-Sarbin, mendukung penuh program kerja nasional Presiden Prabowo untuk mewujudkan Indonesia Emas. Dan untuk itu, semuanya harus dimulai dari sini, dari Maluku Utara. Kami ingin menjadikan Maluku Utara sebagai provinsi yang emas pada tahun 2045 nanti," ujar Sherly.

Dia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun Maluku Utara yang lebih maju dan sejahtera. "Kita harus mempersiapkan diri untuk menciptakan Maluku Utara yang bangkit, maju, sejahtera, berkeadilan, dan bermartabat," kata Sherly.

Dalam pidatonya, Sherly mengungkapkan sejumlah program yang akan dijalankan, antara lain pendidikan gratis, beasiswa kuliah, pelayanan kesehatan gratis yang layak dan terjangkau, serta pembangunan infrastruktur yang merata.

"Siapa di sini yang ingin pendidikan gratis? Beasiswa kuliah? Kesehatan gratis yang layak dan terjangkau? Siapa yang ingin jalan tani dibangun?" tanya Sherly disambut antusias oleh ribuan warga.

Selain itu, Sherly menekankan pentingnya pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh pelosok Maluku Utara.