Tenaga Kerja
PT IWIP Diminta Akomodir Perjanjian Kerja Bersama dari Serikat Pekerja
Weda, Hpost - Untuk mengurangi perselisihan antara pekerja dengan pihak perusahan, maka Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Halmahera Tengah meminta kepada PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) agar mengakomodir tuntutan Serikat Pekerja dalam Perjanjian Kerja Bersama.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Halmahera Tengah (Halteng) Hakkamy Husain kepada Halmaherapost.com, Rabu 28 Oktober 2020 mengatakan Selasa 27 Oktober 2020 kemarin, pihaknya telah membuka secara resmi untuk dilaksanakannya perundingan antara manajemen PT IWIP dengan serikat pekerja PUK SPSI PT WBN dan PT IWIP dengan agenda pembahasan Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
Baca juga:
Besok, PUK WBN dan IWIP Berunding Dengan Manajemen PT IWIP Bahas PKB
DLH Malut Diduga Rekayasa Laporan Soal Banjir di Kawasan PT IWIP
Tahapan pelaksanaan perundingan PKB ini sebelumnya sempat tertunda beberapa waktu. Namun, berkat petunjuk dan arahan dari Bupati Halteng Edi Langkara dan Wakil Bupati Abdurrahim Odeyani, sehingga perundingan PKB ini dapat dilaksanakan.
"PKB ini dapat memberikan beberapa manfaat kepada kedua belah pihak antara lain, baik pekerja maupun pengusaha akan lebih memahami tentang hak dan kewajiban masing-masing, mengurangi timbulnya perselisihan hubungan industrial sehingga dapat menjamin kelancaran proses produksi dan peningkatan usaha," jelasnya.
Selain kata Hakkamy, PKB juga dapat menciptakan ketenangan, mendorong semangat kerja para pekerja sehingga lebih tekun dan rajin.
Baca Juga:
Sungai Meluap, Kawasan PT IWIP Tersulap Jadi Kolam
Ini Penyebab Banjir di Weda, PT IWIP Diminta Bertanggungjawab
PKB yang akan dihasilkan ini juga akan menjadi acuan bagi arah dan kebijakan puluhan perusahaan subkontraktor yang menangani proyek di lingkungan PT. IWIP ini untuk menyusun PKB mereka masing-masing.
Dia juga mengatakan perundingan PKB sudah pada tahapan pembahasan tata tertib yang dipimpin oleh panitia pengarah Muhammad Nahumahuri, berjalan lancar tanpa hambatan meski ada sedikit perdebatan soal waktu pelaksanaan.
Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan pimpinan sidang. Sidang besok pagi dengan agenda Pembahasan materi PKB,
"Sidang dipimpin oleh satu orang perwakilan PT.IWIP, Sam Hunter Mawikere dan 1 orang perwakilan SPSI PT.IWIP, Mujmin Sumadi," tutupnya.
Komentar